Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini di Kisaran Rp14.850-Rp14.950 per Dolar AS

Foto : ANTARA/Muhammad Adimaja

Petugas menunjukkan uang pecahan rupiah dan dolar AS di gerai penukaran mata uang asing VIP (Valuta Inti Prima) Money Changer, Jakarta, Selasa (3/1/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Analisis DCFX Lukman Leong memperkirakan pergerakan rupiah pada Senin (22/5) ini berkisar antara Rp14.850 per dolar AS hingga Rp14.950 per dolar AS.

"Rupiah diperkirakan akan menguat terhadap dolar AS setelah pernyataan dari the Fed Jerome Powell (Ketua The Fed) yang bernada dovish. Namun, penguatan akan terbatas, dengan investor masih menantikan penyelesaian masalah debt-ceiling," kata dia kepada ANTARA di Jakarta, Senin.

Pada Senin pagi, nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta menguat 0,09 persen atau 14 poin ke posisi Rp14.916 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.930 per dolar AS.

Menurut Lukman, sangat penting untuk mengetahui apakah debt-ceiling akan dinaikkan atau tidak dinaikkan. "Apabila tidak dinaikkan, maka akan pemerintah AS akan default," ucapnya.

Lebih lanjut, implikasi dan skenario dari debt ceiling disebut sangat banyak, antara lain default, pemangkasan spending, dan menaikkan pagu. "Efek ke dolar juga akan beda-beda, sehingga investor cenderung wait and see," ujar Lukman.

Dalam kesempatan lain, Analis ICDX Revandra Aritama menyampaikan bagaimana AS menghadapi situasi utang berpeluang menjadi penggerak utama dalam pergerakan mata uang dolar AS.

Di dalam negeri Indonesia, kondisi data ekonomi dinyatakan relatif baik. Data inflasi, neraca perdagangan, dan program untuk menyimpan dolar sudah dijalankan kendati kondisi AS berpengaruh besar terhadap dolar AS.

"Namun, dengan kondisi Indonesia yang baik, peluang untuk rupiah lanjut menguat pascakondisi utang AS juga terbuka," ujar dia pada Jumat (19/5).


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top