Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pasar Modal

NASDAQ Siap Jadi Bursa Kriptokurensi

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

NEW YORK - Salah satu bursa efek berpengaruh di Amerika Serikat, National Association of Securities Dealers Automated Quotations (NASDAQ), sedang mempersiapkan untuk menjadi bursa pedagangan mata uang digital atau kriptokurensi (cryptocurrency) seperti Bitcoin. Chief Executive Officer (CEO) NASDAQ, Adena Friedman, mengatakan pihaknya membuka diri menjadi bursa pertukaran crypto dari waktu ke waktu.

"Jika kami melihat sudah waktunya, kami siap untuk masuk ke dalam pasar yang lebih teratur, untuk memberikan pengalaman yang adil bagi investor," kata Friedman, Rabu (25/4). Menurutnya, kunci utama untuk NASDAQ dan investor institusional lainnya adalah regulasi yang perlu diperbaharui sebelum perusahaan akan menambah bursa pertukaran cryptocurrency.

"Saya percaya bahwa mata uang digital akan terus bertahan, itu hanya masalah berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mencapai kedewasaan itu," kata Friedman. Dia menegaskan, Nasdaq mendukung semua bursa pertukaran cryptocurrency yang ada. Sebelumnya, NASADAQ n mengumumkan berkolaborasi dengan salah satu bursa pertukaran cryptocurrency, yakni Gemini.

Gemini didirikan oleh investor pertama bitcoin, yakni Tyler dan Cameron Winklevoss. "Kesepakatan itu memberi Gemini akses ke teknologi pengawasan Nasdaq untuk membantu memastikan platform menyediakan pasar yang adil dan memiliki aturan yang jelas bagi para partisipan mereka sendiri," kata CEO Gemini, Tyler Winklevoss.

Perlu Diatur

Sementara itu, sekalipun optimistis dengan cryptocurrency, ternyata Friedman kurang yakin dengan proses penggalangan dana yang dikenal sebagai penawaran koin awal atau Initial Coin Offering (ICO). "ICO perlu diatur. SEC benar bahwa itu adalah sekuritas dan perlu diatur seperti itu," kata Friedman.

Securities and Exchange Commission (SEC) telah menindak penipuan ICO pada tahun 2018, dan mengatakan pada bulan Maret ingin menerapkan undang-undang sekuritas untuk segala sesuatu mulai dari bursa pertukaran mata uang kripto ke perusahaan penyimpanan aset digital yang dikenal sebagai wallet.

Ketua SEC, Jay Clayton mengatakan bahwa pengawas itu mengabdikan sebagian besar sumber daya untuk pasar ICO. Lebih dari 1.300 persen kenaikan harga bitcoin tahun lalu tentu menarik perhatian regulator. Harga bitcoin mendekati level 20.000 dollar AS pada Desember 2017 lalu. Kini, harga bitcoin turun 48 persen dalam tiga bulan pertama tahun ini.

AFP/SB/AR-2

Penulis : AFP, Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top