Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Muslim Prancis Semakin Resah! Capres Le Pen yang Larang Muslim Gunakan Jilbab Justru Semakin Disukai

Foto : AP Photo/Daniel Cole

Marine Le Pen Berbicara dengan Seorang Wanita saat Berkampanye di sebuah Pasar di Pertuis.

A   A   A   Pengaturan Font

Naila Ouazarf, warga Muslim perancis merasa tertekan dengan kemungkinan Le Pen dapat memimpin negaranya sebagai Presiden selanjutnya. Dirinya bahkan mengatakan akan menentang hukum yang dijanjikan jika Le Pen menjadi presiden dan membayar denda.

"Saya ingin seorang presiden yang menerima saya sebagai pribadi," kata Ouazarf kepada AP.

Abdourahmane Ridouane, direktur masjid Pessac mengungkapkan ketakutannya atas diskriminasi yang akan diterima umat Muslim Prancis jika Le Pen berhasil menang.

"Jika Le Pen berhasil mengambil alih kekuasaan, itu akan menjadi hal terburuk yang pernah kita lihat," katanya.

Mengenai kampanye diskriminatif lawannya, Emmanuel Macron dengan tegas mengatakan larangan simbol agama di publik, termasuk hijab akan memicu perang saudara di Prancis sebagai negara yang memiliki populasi Muslim terbesar di Eropa Barat.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top