Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Museum Nintendo akan Dibuka di Jepang, Segini Harga Tiketnya

Foto : CNA/Youtube/Nintendo Museum Direct

Museum Nintendo di Jepang.

A   A   A   Pengaturan Font

TOKYO - Nintendo Jepang mengatakan akan membuka museum pertamanya pada tanggal 2 Oktober yang menampilkan permainan video klasik dan permainan tembak-menembak interaktif dengan karakter Super Mario.

Museum di kota Uji, Kyoto, terletak di dalam pabrik tua yang telah direnovasi yang dibangun pada tahun 1969, tempat raksasa game itu memulai usahanya dengan membuat kartu remi bergaya Barat dan Jepang, dan kemudian memperbaiki konsol.

Pada Selasa (20/8), perusahaan itu merilis video Shigeru Miyamoto, kreator Super Mario Bros dan game terkenal lainnya, yang memberikan pratinjau rahasia tentang apa yang ada di dalamnya.

"Museum Nintendo adalah tempat pengunjung dapat mempelajari tentang komitmen Nintendo terhadap manufaktur yang mengutamakan permainan dan orisinalitas," kata Miyamoto dalam klip tersebut.

Bersamaan dengan permainan tembak-menembak dan beberapa konsol pertama perusahaan, pameran ini mencakup pengendali raksasa yang dioperasikan oleh dua orang dan pengendali lain yang menampilkan puisi-puisi Jepang kuno.

Perusahaan pertama kali mengumumkan rencana mengenai pembukaan museum tersebut pada tahun 2021, bagian dari upaya memperluas aliran pendapatannya. Awalnya direncanakan dibuka awal tahun ini.

Super Nintendo World, taman hiburan pertama perusahaan tersebut, dibuka pada Maret 2021 setelah berbulan-bulan tertunda akibat pandemi.

Bagian dari kompleks Universal Studios Japan di Osaka, tempat ini menampilkan wahana Mario Kart dengan Kastil Bowser yang sesungguhnya.

Nintendo memulai usahanya pada tahun 1889 sebagai produsen kartu "hanafuda" Jepang dan meluncurkan mesin permainan video rumahan pertamanya, yang dikenal sebagai TV Game 15 dan TV Game 6, pada tahun 1977.

Game Super Mario Bros diluncurkan pada tahun 1985, dua tahun setelah perusahaan mulai menjual konsol Nintendo Entertainment System.

Tiket masuk museum untuk bulan Oktober dan November sudah mulai dijual pada hari Selasa dengan harga 3.300 yen (Rp347 ribu) untuk orang dewasa dan lebih murah untuk anak-anak.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : CNA

Komentar

Komentar
()

Top