Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Muhadjir Berharap Pernikahan Tidak Menambah Keluarga Miskin Baru

Foto : kemenkopmk.go.id

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy.

A   A   A   Pengaturan Font

Berharap pernikahan tidak berujung pada bertambahnya jumlah keluarga miskin baru.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, berharap pernikahan tidak berujung pada bertambahnya jumlah keluarga miskin baru.

"Kita harus pastikan pernikahan ini jangan sampai menambah keluarga miskin. Tanggung jawab kita tidak hanya menikahkan, tetapi memastikan mereka tidak menjadi bagian keluarga miskin baru, dan harus menjadi keluarga sakinah, mawaddah, warrahmah," ujar Muhadjir saat menghadiri pernikahan massal di Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Jakarta Barat, di Jakarta, Sabtu (8/6).

Ia mengemukakan, pernikahan adalah jalan untuk menciptakan keluarga yang berkualitas dan bahagia, sehingga semestinya tidak menambah keluarga miskin baru, dan melalui kegiatan pernikahan massal dapat menjadi upaya membina pasangan pengantin baru dari segi keharmonisan dan kemapanan ekonomi.

Selain pembinaan keharmonisan keluarga, Menko PMK juga meminta supaya urusan pembinaan ekonomi pasangan yang dinikahkan juga menjadi perhatian, dan jika ada pasangan yang belum mapan secara ekonomi bisa diberikan rekomendasi kepada pemerintah melalui Kemenko PMK untuk dibantu dalam pelatihan kerja dan pemberian modal usaha.

"Tadi sudah saya sampaikan kalau masih ada yang menganggur, yang belum mendapatkan pekerjaan lapor ke Kemenko PMK, supaya mendapatkan kartu prakerja. Kalau mereka mau usaha dan butuh tambahan modal akan kita hubungkan dengan program Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekaar dan Kredit Usaha Rakyat (KUR)," kata dia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top