MU Siap Bangkit Hadapi Rangers di Liga Eropa

MANCHESTER - Liga Eropa menghadirkan “Battle of Bri­tain” atau laga sesama klub asal Britania Raya, Jumat (24/1) dini hari WIB. Klub raksasa Liga Inggris yang tengah terpuruk, Manchester United, menjamu Rangers asal Skotlandia di Old Trafford.

Saat ini, Manchester United berada di peringkat ketujuh dari 36 tim, sedangkan Rangers hanya terpaut satu poin dan satu peringkat di bawah mereka di posisi kedelapan.

Tiga kemenangan dalam 11 laga Liga Inggris bukanlah catatan yang menggembirakan bagi Ruben Amorim, pelatih Manchester United. Dia bahkan menyebut skuadnya sebagai yang terburuk dalam sejarah klub yang berusia 147 tahun.

“Ini adalah periode yang sangat sulit bagi klub, dan saya memahami kekecewaan para penggemar. Tetapi kami harus terus bekerja keras untuk menemukan konsistensi,” ujar Amorim setelah kekalahan memalukan 3-1 dari Brighton & Hove Albion pekan lalu.

Gol penalti Bruno Fernandes di babak pertama menjadi satu-satunya tembakan tepat sasaran MU dalam laga tersebut. Kesalahan Andre Onana, yang menjadi gol keempat akibat kesalahannya musim ini, membuat Georginio Rutter mencetak gol ketiga Brighton dan memastikankekalahan keempatMU di Old Trafford dalam lima laga terakhir.

Terpuruk di peringkat ke-13 klasemen Liga Inggris, harapan MU untuk lolos ke kompetisi Eropa musim depan kian memudar, dengan jarak 11 poin dari tujuh besar. Namun, mereka juga aman dari zona degradasi dengan selisih 10 poin.

Amorim menambahkan: “Kami harus memanfaatkan peluang di Liga Eropa. Kompetisi ini memberi kami kesempatan untuk menyelamatkan musim. Kami akan melakukan segala cara untuk mengamankan posisi di 16 besar.”

MU berada di jalur yang tepat untuk mengamankan tempat otomatis di babak 16 besar. Mereka berada satu poin di atas Tottenham Hotspur yang menempati posisi kesembilan, dengan dua laga tersisa.

Dalam empat pertemuan sebelumnya melawan Rangers, MU tidak pernah kalah (3 menang, 1 imbang) dan selalu menjaga clean sheet.

Pelatih Rangers, Philippe Clement, juga berada di bawah tekanan untuk membawa hasil positif setelah hanya meraih dua kemenangan dalam delapan pertandingan di semua kompetisi. Namun, Rangers merespons dengan tiga kemenangan beruntun, mencetak total 11 gol dan hanya kebobolan sekali.

Rangers baru saja mengalahkan St Johnstone (3-1) dan Aberdeen di Liga Skotlandia, serta menang telak 5-0 atas Fraserburgh di Piala Skotlandia. Cyriel Dessers mencetak hattrick dalam laga tersebut.

Meski tertinggal 13 poin dari Celtic di Liga Skotlandia, Rangers berada di posisi yang cukup baik untuk mengamankan tempat di 16 besar Liga Eropa. Mereka unggul empat poin dari zona eliminasi dengan dua pertandingan tersisa melawan MU dan Union SG.

Namun, catatan Rangers di Inggris kurang mengesankan. Mereka hanya menang sekali dari delapan laga tandang melawan tim Inggris di kompetisi Eropa, yaitu 2-1 melawan Leeds United di kualifikasi Liga Champions 1992-1993. ben/AFP/I-1