Momentum Pemulihan Ekonomi Harus Dijaga
Dia menegaskan, sebaiknya pemerintah tidak melakukan penyesuaian subsidi dengan menaikkan harga BBM ber subs idi , TDL, dan Gas 3 k i l o g ra m dalam waktu bersamaan. Di ten g a h dilakukan kenaikan kebijakan yang menstimulus harga-harga naik, seperti pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 11 persen.
Skenario kenaikan harga BBM, listrik dan Gas bersubsidi akan berdampak terhadap penurunan pertumbuhan ekonomi yang kemungkinan besar tidak akan bertahan di angka 5 persen.
Ketidakpastian Global
Sementara itu, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan pertumbuhan ekonomi sebesar lima persen patut disyukuri karena terealisasi di tengah ketidakpastian ekonomi dunia. Dia menambahkan saat ini, ketidakpastian global meliputi dampak geopolitik, disrupsi rantai pasok, dan gejolak harga komoditas dunia.
"Inflasi di negara-negara maju melonjak bahkan juga di atas 5,7 persen kalau di Amerika sudah di atas 8 persen di Eropa sudah diatas 7 persen, ini pasti akan direspon dengan pengetatan moneter," ujarnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya