Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Konflik di Ukraina I Pasukan Russia Melemah akibat Pertempuran Lebih 4 Bulan

Misil Russia Hantam Odessa

Foto : AFP/Oleksandr GIMANOV

Bersihkan Puing-puing I Seorang perempuan lansia sedang membersihkan puing-puing di depan sebuah gedung yang hancur akibat serangan misil Russia ke Kota Serhiivka, di wilayah Odessa, Ukraina, pada Kamis (30/6). Akibat serangan misil itu sebanyak 19 warga tewas.

A   A   A   Pengaturan Font

"Serangan misil Russia itu diluncurkan oleh pesawat yang terbang dari Laut Hitam," kata juru bicara administrasi militer Odessa, Sergiy Bratchuk. "Skenario terburuk terjadi dan dua pesawat strategis datang ke wilayah Odessa," imbuh dia dalam sebuah sesi wawancara televisi seraya menambahkan bahwa pesawat-pesawat Russia itu telah menembakkan misil yang sangat berat dan sangat kuat.

Serangan itu terjadi setelah misil-misil Russia menghancurkan sebuah pusat perbelanjaan di Kota Kremenchuk, Ukraina tengah, yang menimbulkan kemarahan global pada awal pekan ini. Dalam serangan ke Kremenchuk sebanyak 20 tewas dan 38 orang lainnya belum ditemukan.

Di tempat lain di Ukraina, empat orang dilaporkan tewas dan tiga terluka dalam penembakan di Izium dan Chuguiv, dua distrik di wilayah Kharkiv di timur laut Ukraina dalam 24 jam terakhir, kata Oleg Synegubov, kepala distrik Kharkiv di Telegram.

Pejabat Ukraina juga menyatakan pasukan Russia terus menembak tanpa henti ke Kota Lysychansk di wilayah Donbas timur. Jika bisa menguasai Lysychansk, maka pasukan Russia dimungkinkan untuk terus bergerak maju untuk bisa menguasai Donbas.

Sementara itu Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, saat menanggapi mundurnya pasukan Russia pasukan dari Pulau Ular menyatakan bahwa keputusan Russia itu telah sangat mengubah situasi di Laut Hitam.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top