Militer Diduga Bantai Warga

YANGON - Kemarahan menghiasi media sosial di Myanmar pada Rabu (8/12) setelah foto-foto dan kesaksian dari dugaan pembunuhan dan pembakaran terhadap belasan penduduk desa yang ditangkap oleh pasukan pemerintah di kawasan barat laut negara itu, beredar luas.

Foto-foto dan video dari mayat yang terbakar di Desa Done Taw dekat Kota Monywa di wilayah Sagaing beredar luas pertama kali pada Selasa (7/12). Foto-foto dan video yang beredar tersebut diduga diambil tidak lama setelah para korban dibunuh dan mayat mereka dibakar, namun foto dan video yang beredar tersebut hingga saat ini tidak bisa diverifikasi secara independen.

Pembunuhan dan pembakaran belasan penduduk desa tak bersenjata diduga terjadi sebagai aksi balasan setelah konvoi militer diserang milisi lokal yang menentang junta dengan setidaknya 3 serangan bom rakitan yang ditanam di jalan dekat jembatan yang digunakan oleh militer yang berjarak sekitar 300 meter dari desa pada Selasa dini hari.

Berdasarkan keterangan saksi mata penduduk setempat, usai serangan itu para tentara kemudian melepaskan tembakan artileri ke Desa Done Taw lalu menyapu desa-desa terdekat, mengumpulkan dan membunuh enam pria dan lima remaja.

"Para warga desa itu ditangkap saat mereka bersembunyi di gubuk darurat saat mereka melarikan diri dari serangan militer di desa mereka," kata seorang saksi mata pada laman berita Myanmar Now. "Para tentara menemukan mereka, memukuli mereka dan membakar mereka. Mereka secara brutal membunuh siapapun yang mereka temui," imbuh dia.
Halaman Selanjutnya....