Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Metode ESWL, Tindakan Penanganan Batu Ginjal Tanpa Operasi

Foto : istimewa

ESWL

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Batu saluran kemih atau lebih dikenal dengan batu ginjal adalah penyakit yang terjadi akibat tingginya kadar zat kimia yang apabila terus menerus menumpuk di ginjal. Masalah ini jika dibiarkan dapat membentuk kristal yang menyerupai batu yang umumnya terbentuk di ginjal.

Dokter Spesialis Urologi Rumah Sakit Royal Progress(RSPR) dr. Johannes Aritonang, B.MedSc, SpU, FICS, mengatakan, penyakit ini umum terjadi di masyarakat dan bahkan menjadi salah satu yang paling banyak ditemuikasusnya di klinik urologi. Perubahan lingkungan, cuaca, hingga gaya hidup turut mempengaruhi daya tahan tubuh manusia. Batu saluran kemih/batu ginjal menjadi salah satu penyakit yang tidak dapat dianggap remeh.

"Batu ginjal dapat disebabkan oleh berbagai faktor risiko seperti kurangnya minum air putih, pola konsumsi berlebih makanan yang tinggi kadar garam dan lemak jenuh, ada pula karena faktor genetik, serta lebih rentan dimiliki oleh mereka yang memiliki riwayat obesitas," ujar dia melalui siaran pers Kamis (7/9).

Pada umumnya, batu ginjal dalam ukuran kecil memang tidak menimbulkan gejala sehingga seringkali tidak mendapat perhatian khusus dari masyarakat. Namun, kalau didiamkan maka batu ginjal akan semakin berukuran besar dan jika sampai tersangkut di area saluran urin, maka akan menyebabkan rasa nyeri hebat di bagian pinggang.

"Sebenarnya ada beberapa gejala lain yang harus diperhatikan oleh pasien yaitu nyeri ketika buang air kecil, rasa sakit di area perut yang tidak kunjung hilang, perubahan warna urin, hingga demam. Jika mengalami gejala tersebut, maka harus segera memeriksakan diri," ungkapnya.

"Apabila tidak segera ditangani, dapat meningkatkan resiko kerusakan fungsi ginjal secara permanen. Indonesia sendiri masuk dalam kelompok negara di dunia yang termasuk dalam daerah "Sabuk Batu" (Stone Belt)," kata dr Johannes

Sebagai solusi bagi para penderita batu ginjal RSRP, yang telah beroperasi selama 31 tahun menghadirkan solusi penangananbatu ginjal tanpa operasi dengan metodeExtracorporeal Shock Wave Lithotripsy(ESWL).Metode ini terbukti secara signifikan meningkatkan efektivitas terapi serta memberi manfaat besar bagi pasien yang menderita batu ginjal.

Dokter Johannes menerangkan, tindakan dengan metode ESWL dilakukan untuk kasus batu ginjal yang ukurannya tidak terlalu besar atau di bawah 2 cm. Terapi dengan metode ESWL dilakukan dengan menggunakan alat yang menghasilkan gelombang kejut untuk memecah batu ginjal menjadi fragmen kecil.

"Melalui metode ini, pasien penyakit batu ginjal tak perlu lagi menjalani operasi besar untuk mengambil batu ginjal dari dalam tubuhnya. Jika batu ginjal sudah pecah, maka partikel kecilnya akan keluar secara alami melewati urine," katanya.

Ada beberapa faktor tingkat keberhasilan terhadap terapi atau kesembuhan dari penyakit batu ginjal, seperti ukuran, tingkat kekerasan, dan lokasi batu itu sendiri. Metode ESWL menjadi salah satu solusi efektif dan efisien dalam terapi batu ginjal tanpa melalui operasi.

"Selain memiliki persentase keberhasilan yang cukup tinggi, metode ESWL juga terbukti aman dan minim resiko bagi pasien. Bahkan setelah tindakan, jika tidak ditemukan gejala lainnya, pasien bisa langsung pulang seusai terapi," tambah dr. Johannes.

Metode ESWL memiliki risiko yang lebih kecil dibanding tindakan operasi konvensional. Disamping itu pemulihan pasien lebih cepat sehingga tidak harus terlalu lama menjalani rawat inap di rumah sakit. Namun ada beberapa kondisi dimana tindakan ESWL tidak disarankan bagi pasien yaitu dilihat dari ukuran batu ginjal dan kekerasannya, adanya kelainan pembekuan darah, gangguan fungsi ginjal maupun gagal ginjal atau hanya memiliki satu ginjal yang berfungsi baik dan pada wanita hamil.

"Kehadiran inovasi ESWL di RSRP menjadi suatu langkah besar bagi kami dalam mewujudkan komitmen untuk memberi layanan kesehatan yang menyeluruh dan terintegrasi kepada masyarakat. Kami harap dengan adanya teknologi ESWL di RSRP, masyarakat sekitar lebih mendapatkan kemudahan akses terhadap tindakan terbaik dibawah pengawasan dokter spesialis urologi terbaik," kata Direktur Utama Rumah RSRP dr. Ivan R. Setiadarma, MM.

Dengan fasilitas dan sarana prasarana mumpuni, serta dukungan dari tenaga medis profesional bersertifikat yang ahli di bidangnya, RSRP memiliki misi untuk mencegah, mengobati, dan mendukung proses pemulihan kesehatan bagi seluruh pasien.

"Bagi pasien yang ingin mengobati sakit batu ginjal yang mereka miliki, dapat memanfaatkan layanan tindakan ESWL di RS Royal Progress, khususnya masyarakat sekitar di Jakarta Utara. RS Royal Progress memiliki sejumlah fasilitas yang lengkap dengan teknologi terkini untuk memberi tindakan bagi pasien batu ginjal dengan dukungan alat medismodern dan inovatif," tutup dr Ivan.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top