![Metode Baru Pengukur Kelembaban Kulit](https://koran-jakarta.com/images/article/php9m1ewv_resized.jpg)
Metode Baru Pengukur Kelembaban Kulit
![Metode Baru Pengukur Kelembaban Kulit](https://koran-jakarta.com/images/article/php9m1ewv_resized.jpg)
Peneliti mengembangkan model kulit sintetis yang dapat mensimulasikan karakteristik kulit manusia dengan tepat.
Sedikit keringat saat berjalan, keringat saat berolahraga atau berlari saat hujan, musim panas dan lain sebagainya, semuanya memiliki efek berbeda. Pra-tes Model Kulit Di masa depan, tidak perlu lagi relawan menggosokkan t-shirt mereka untuk sebuah penelitian. Peneliti Swiss Federal Laboratories for Materials Science and Technology (EMPA), Agnieszka Dabrowska telah mengembangkan model kulit yang dapat mensimulasikan karakteristik kulit manusia dengan tepat.
Model ini dapat mereproduksi perilaku gesekannya melawan tekstil dalam kondisi berkering dan terhidrasi. Di masa depan, teknologi ini bisa dikembangkan dan digunakan sebagai model untuk membantu pengembangan sebuah tekstil baru. Teknologi ini juga menjadi bahan lainnya yang mungkin akan bersentuhan langsung dengan kulit manusia dalam aplikasinya.
Dengan kondisi seperti ini, model ini mengubah karakteristiknya dengan cara yang persis sama seperti kulit manusia asli. Dengan demikian dapat memberikan wawasan awal tanpa melibatkan manusia pada risiko cedera atau bahaya. Permukaan model kulit juga berubah dengan cara yang persis sama seperti kulit asli: membengkak saat berhubungan dengan air dan dengan demikian menjadi lebih halus dan lembut.
Tentu saja, masih perlu untuk "memasukkannya ke tes" dengan kulit asli untuk pengembangan tekstil berikutnya. Namun tekstil yang tidak sesuai dapat ditolak pada tahap awal dengan mudah, dengan cara bebas risiko dan tanpa pengeluaran dan upaya yang besar. Dasar dari model ini adalah gelatin standar, yang disematkan Agnieszka Dabrowska pada lapisan kapas.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya