Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kuliah Daring

Menyoal Kuliah Daring bagi Mahasiswa

Foto : ist
A   A   A   Pengaturan Font

Safa Adista, 20 tahun, mahasiswi D3 semester 4 jurusan Teknologi Industri Benih (TIB), Institut Pertanian Bogor (IPB) masih gelisah dengan nasib kelangsungan kuliahnya

"Jadi kemarin itu suruh pulang cepat saja begitu kabar virus korona menyebar. Dan pemberitahuan akan diberikan secepatnya," kata Safa Jumat (20/3) pekan lalu.

Safa mengatakan Sabtu (21/3) UTS matkul Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian akan disimulasikan melalui google classroom yang akan diikuti sekitar 50 mahasiswa dan dipandu 1 orang dosen. UTS akan dilaksanakan pada Senin (23/3) sehingga mahasiswa tidak menemukan kendala saat menggunakan aplikasi. Sementara itu, media untuk penyelenggaraan UTS ataupun kuliah di Vokasi IPB menggunakan aplikasi yang berbeda-beda, tergantung prodi masing-masing. Ada yang cukup pakai WA, google classroom, webex, dan sebagainya.

"Duh, pokoknya harus benar-benar belajar aplikasi online (daring). Dipaksa harus bisa," kata Safa. Sampai pekan kemarin Safa belum mendapatkan tugastugas perkuliahan selama masa belajar dari rumah, karena masih ada 3 matkul yang belum di UTS-kan dan perkuliahan setelah UTS juga belum dimulai. E-learning Dadakan Institut Teknologi Bandung (ITB) terlihat paling siap untuk melaksanakan kuliah online. Namun nyatanya, sifat kejutan dari datangnya virus korona membuat segalanya tak semudah yang dikira. Verdy Evantyo, 20 tahun, mahasiswa S1 semester 4 Jurusan Fisika, ITB, sudah pulang ke Yogya sejak Sabtu (14/3). Pengumuman pertama ITB libur sampai Minggu (29/3). Tapi Verdi merasa untuk selanjutnya belum akan diperkenankan untuk menjalani kuliah oine. "Ini naga-naganya kuliah online sampai akhir semester. Tapi meski selama ini ada elearning, namun dalam penggunaannya kadang menemui masalah. Kadang hang karena tugas perkuliahan yang bisa di upload tiap 1 le hanya 5MB," jelasnya.

Menurut Verdi, e-learning di jurusannya belum didesain untuk melakukan kuliah online, dan baru didesain untuk mengumpulkan tugas sebagaimana kirim email. Sehingga sampai akhir pekan Sabtu (22/2) yang ada hanyalah tugas demi tugas karena setiap dosen memberi tugas. Ada tugas jangka pendek, seperti 1 pertanyaan yang harus dijawab. Ada juga tugas jangka panjang, seperti membuat resume dari jurnal.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top