Menteri Tjahjo: Mereka yang Gugur dalam Tugas Menangani Covid-19 Adalah Pahlawan Kesehatan
Menpan RB Tjahjo Kumolo menyerahkan penghargaan dan santunan kepada 8 ahli waris ASN yang gugur dalam tugas menangani pandemi Covid-19.
JAKARTA - Bagi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo, Aparatur Sipil Negara (ASN) yang meninggal saat menjalankan tugas menangani pandemi Covid-19 adalah pahlawan kesehatan. Mereka gugur mengorbankan nyawanya untuk menanggulangi wabah Covid-19.
"Mereka telah mengorbankan nyawanya dalam tugas menangani pandemi Covid-19," kata Tjahjo di Jakarta, Kamis (6/5).
Maka, kata dia, sudah sepantasnya pemerintah memberikan penghargaan dan penghormatan kepada mereka, para ASN yang gugur dalam tugas menangani pandemi Covid-19. Penghargaan ini berupa santunan untuk ahli warisnya. Dan, kenaikan pangkat anumerta setingkat lebih tinggi, dan pensiun bagi janda atau duda anumerta sebesar 72 persen dari dasar pensiun.
"Itu salah satu penghargaan yang diberikan Pemerintah," katanya.
Seperti diketahui, pada hari Rabu (5/5), bertempat di Gedung Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) di Jakarta, Menteri Tjahjo menyerahkan secara langsung penghargaan dan santunan secara simbolis kepada keluarga dari delapan ASN yang gugur dalam tugas penanganan Covid-19. Penyerahan penghargaan dan santunan ini dilakukan bersama Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana dan Direktur Utama PT Taspen Antonius NS Kosasih.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya