Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Menikmati Geyser Cisolok di Sukabumi

Foto : foto-foto: koran jakarta/teguh rahardjo
A   A   A   Pengaturan Font

Kawasan Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark yang berada di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar) terus berbenah. Setelah mendapatkan pengakuan dari UNESCO sebagai global geopark, pandangan wisatawan kini mengarah ke kawasan Ciletuh tersebut. Bukan hanya karena pantai purba yang masih perawan, namun ternyata banyak destinasi wisata yang bisa dieksplore di kawasan geopark tersebut.

Wilayah yang berbatasan dengan Provinsi Banten ini memiliki banyak destinasi wisata yang layak untuk dikunjungi. Mulai dari kampung adat, peninggalan sejarah Kerajaan Sunda, geyser kolam air panas dan tentunya wisata pantainya. Namun tentu saja fisik yang prima diperlukan, mengingat lokasi tujuan kebanyakan berada jauh dari wilayah kotanya.

Geyser Cisolok adalah salah satu lokasi tujuan wisata yang menarik untuk disambangi. Sebab, ternyata ini adalah satu-satunya geyser yang aman dan bisa menghasilkan air panas yang bisa langsung dimanfaatkan pengunjung untuk mandi.

Bahkan, dalam kunjungannya belum lama ini, Pejabat Gubernur Jabar M. Iriawan menyatakan jika Geyser Cisolok memiliki potensi besar yang harus terus dikembangkan. Geyser yang menyemburkan uap air ke atas hingga belasan meter ini hanya ada dua di dunia yaitu di Brazil dan Geyser Cisolok di Sukabumi. Jadi ini memang tempat yang luar biasa unik karena hanya ada satu di Indonesia.

Namun memang sayang, kondisi geyser ini belum terurus secara baik. Padahal cukup banyak pula turis asing yang mampir ke Cisolok hanya untuk melihat dan menikmati semburan air panas dari dalam Bumi itu. Yang dikeluhkan tentunya adalah harga tiketnya yang terkadang tidak pasti. Maklum masih dikelola secara tradisional oleh pemerintah setempat yang bekerjasama dengan warga. Terkadang bahkan tarif parkir ditarik sangat mahal.

Sehingga, Iriawan meminta agar pengelolaan Geyser Cisolok sudah masuk dalam kawasan Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark memiliki fasilitas, pelayanan dan infrastruktur yang juga berstandar internasional.

Dicky, perwakilan dari Asosiasi Surfing Sukabumi, yang kebetulan membawa sejumlah turis asal Australia mengakui banyaknya kendala bagi turis untuk menuju ke Geyser Cisolok. Namun diakuinya, turis asing yang dibawanya sangat kagum dengan adanya geyser tersebut. Bahkan mereka tak sungkan untuk ikut berendam dan menikmati semburan air panas geyser.

"Kami dari Pantai Cimaja, bersama turis Australia ingin menikmati Geyser Cisolok. Masih banyak yang harus dibenahi," ujarnya.

Asyiknya Menikmati Semburan

Lokasi Geyser Cisolok ada di aliran sungai. Sehingga bagi pengunjung yang datang harus turun ke aliran sungai. Aliran sungainya tidak terendam dalam, bahkan banyak batu-batu besar di sekitar semburan geyser.

Semburannya cukup tinggi antara dua hingga lima meter. Saat menyembur, air yang jatuh inilah yang ditunggu oleh wisatawan. Rasanya panas namun tidak terlalu membakar kulit. Sebab kondisi alam di sekitarnya memang sejuk cenderung dingin.

Untuk menuju ke sungai, wisatawan harus melintasi jembatan kecil untuk menyeberang menuju kawasan geyser. Lalu berjalan menuju tangga untuk turun ke sungai yang sudah disiapkan pengelola. Selain semburan air, asap tebal berwarna putih juga tak henti-hentinya muncul bersama semburan air panas geyser.

Tanpa sungkan para turis asing dari Australia itu ikut bergabung dengan warga lokal yang juga sedang menikmati semburan air geyser. Semburannya tidak pernah terhenti, karena merupakan fenomena alam.

Selain menikmati semburan geyser, pengunjung juga bisa menikmati hangatnya air dari kolam-kolam rendam yang disewakan warga setempat. Memang disekitar lokasi wisata Geyser Cisolok, ada beberapa kolam-kolam ukuran besar yang dapat digunakan untuk berenang.

Airnya memang tidak terlalu panas, tapi masih berasal dari sumber air panas yang ada dialiran geyser.

Untuk yang ingin lebih private. Ada juga kamar-kamar kecil yang digunakan untuk berendam. Mirip dengan lokasi wisata pemandian air panas di wilayah lainnya.

Di beberapa lokasi juga menyediakan jasa pijat atau urut dengan menggunakan metode air panas dari Geyser Cisolok. Pijat air panas ini menurut warga setempat dapat digunakan untuk pengobatan sakit otot termasuk asam urat.

Proses pijat dengan bantuan air panas dilakukan cukup lama, sekitar satu jam. Menurut seorang pemijatnya, proses pijatan dilakukan cukup lama karena dilakukan dalam beberapa tahapan. Seperti tahap perendaman air panas, kemudian tahap pemijatan dan ditutup dengan rendaman air panas kembali. Nah, pijat air panas ini yang paling disukai oleh pengunjung dari luar negeri. tgh/R-1

Durian Cikakak yang Legit

Siapa sangka, Kabupaten Sukabumi juga memiliki jenis buah durian yang rasanya enak dan legit. Dikenal dengan nama durian Cikakak. Sebab memang berasal dari Kecamatan Cikakak.

Masih berada di kawasan Geopark Ciletuh, Cikakak memang unik. Jika kita ke Indramayu, hampir setiap halaman rumah ada pohon mangga, nah di Cikakak juga mirip. Apalagi jika berkunjung ke Desa Sukamaju, hampir setiap halaman kosong di sekitar rumah, ada tanaman durian. Bahkan banyak kebun yang ditanami pohon durian sebagai tanaman buah utama, berbaur dengan tanaman pohon keras.

Di sepanjang jalan desa, selama perjalanan menuju ke kawasan Ciletuh termasuk menuju ke Geyser Cisolok, banyak ditemui warung penjual durian. Hampir setiap tahun ada yang menjual.

Kini, Cikakak sudah dikenal sebagai sentra buah durian dari Sukabumi. Saat sedang musim panen, kontes durian pun selalu diselenggarakan di desa ini. Nah, biasanya di bulan Agustus, sekaligus memperingati HUT RI, kontes durian biasanya diselenggarakan pemerintah setempat. tgh/R-1

Komentar

Komentar
()

Top