Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Menguat pada Awal Pekan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan ditutup menguat tipis, meski sempat tertekan naiknya kasus Covid-19 di Eropa. IHSG menguat 3,12 poin atau 0,05 persen ke posisi 6.723,39. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 stagnan di posisi 963,64.

"Katalis negatif bagi IHSG hari ini yaitu terkoreksinya mayoritas indeks di bursa Wall Street seiring dengan munculnya kekhawatiran investor terhadap melonjaknya kasus Covid-19 di Eropa," tulis Tim Riset Indo Premier Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta, Senin (22/11).

Sementara itu katalis positif bagi IHSG hari ini yaitu surplusnya transaksi neraca berjalan kuartal III-2021 yang ditopang oleh surplus neraca perdagangan barang yang naik signifikan. Transaksi berjalan pada kuartal III-2021 mencatat surplus 4,5 miliar dollar AS atau 1,5 persen dari PDB setelah pada triwulan sebelumnya mengalami defisit 2 miliar dollar AS atau 0,7 persen dari PDB.

Kinerja positif itu didorong oleh surplus neraca barang yang meningkat akibat kenaikan ekspor nonmigas sejalan dengan masih kuatnya permintaan dari negara mitra dagang dan berlanjutnya kenaikan harga komoditas ekspor utama di pasar internasional.

Dibuka menguat, IHSG tak lama melemah dan terus berada di zona merah hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih terus berada di teritori negatif, namun menguat pada satu jam jelang penutupan bursa saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, lima sektor meningkat dengan sektor kesehatan naik paling tinggi yaitu 1,35 persen, diikuti sektor barang konsumen primer dan sektor keuangan masing-masing 0,84 persen dan 0,33 persen.

Sedangkan enam sektor terkoreksi dengan sektor infrastruktur turun paling dalam yaitu 1,16 persen, diikuti sektor properti & real estat dan sektor teknologi masing-masing turun 0,83 persen dan 0,73 persen.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top