Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Menghidupkan Semangat Kebangkitan Nasional, Keluar dari Jebakan ‘Middle Income Country’ Menjadi Negara Maju

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Selain itu, peringatan Hari Kebangkitan Nasional juga merupakan langkah awal bagi rakyat Indonesia untuk memiliki kesadaran yang tinggi dalam memperjuangkan kepentingan dan keberlanjutan negara kita. Pentingnya memperingati Hari Kebangkitan Nasional adalah agar semangat kebangkitan nasional ini tidak hanya berhenti pada peringatan tahunan, tetapi juga diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menghidupkan semangat kebangkitan nasional di setiap aspek kehidupan, kita dapat menjaga dan memperkuat persatuan, kesatuan, serta kesadaran sebagai warga negara Indonesia yang bertanggung jawab.

Apa Saja Tantangan yang dihadapi Indonesia dalam Mencapai Status Negara Maju

Indonesia menghadapi beberapa tantangan dalam mencapai status negara maju. Tantangan-tantangan ini meliputi; Pertama, Pandemi COVID-19. Indonesia perlu terus berupaya menangani pandemi dan memulihkan ekonominya di tengah berbagai tantangan global. Kedua, kendala pembangunan. Meskipun krisis ekonomi global baru-baru ini dapat diatasi dengan baik, tantangan pembangunan Indonesia tetap menakutkan, termasuk hambatan perdagangan dan investasi yang terus berlanjut yang didorong oleh sentimen proteksionis, korupsi yang merajalela, infrastruktur yang buruk, dan sumber daya manusia yang tidak memadai. Tantangan ketiga adalah Pendidikan. Indonesia perlu meningkatkan pengeluaran untuk pendidikan guna mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif. Keempat, jaring pengaman sosial: Pendapatan yang lebih tinggi akan memungkinkan peningkatan pengeluaran untuk jaring pengaman sosial, yang sangat penting untuk mengurangi kemiskinan dan ketidaksetaraan. Kelima, Infrastruktur Indonesia perlu meningkatkan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Terakhir, meskipun Indonesia kini menjadi salah satu negara demokrasi paling dinamis di Asia Pasifik yang telah menjaga stabilitas politik, namun tetap perlu memastikan stabilitas politik tetap terjaga di masa depan

Untuk menghidupkan kembali semangat kebangkitan nasional di era modern, ada beberapa tujuan yang perlu dicapai. Tujuan tersebut antara lain menjaga hakekat dan hakikat nasionalisme, yang juga berarti melestarikan nilai-nilai kemanusiaan. Upaya juga harus dilakukan untuk mengembangkan nasionalisme pada setiap individu di Indonesia, yang harus menjadi sumber kebanggaan bagi seluruh bangsa dan mengakar di hati setiap warga negara. Semangat nasionalisme harus tetap terjaga dan diwariskan kepada generasi mendatang untuk menanamkan rasa patriotisme dan cinta tanah air. Untuk mencapai tujuan tersebut, penting untuk mendidik generasi muda tentang sejarah dan budaya Indonesia, serta membuat pendidikan kewarganegaraan lebih menarik dan mengasyikkan. Selain itu, penting untuk merayakan dan memperingati peristiwa penting dalam sejarah Indonesia, seperti Hari Kebangkitan Nasional, yang menandai awal kebangkitan nasional Indonesia. Dengan demikian, kita dapat menginspirasi dan memotivasi generasi muda untuk menjadi peserta aktif dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik.

Di era sebelumnya, konsep nasionalisme lahir dari persamaan nasib dan penderitaan akibat penjajahan. Kebangkitan nasional dan perjuangan untuk kebebasan politik seringkali bersifat heroik dan kejam. Nasionalisme menjadi kompleks ide yang sangat menarik bagi orang dan kelompok yang menghadapi pengalaman pencabutan, kehancuran komunitas, dan rasa eksklusivisme dan permusuhan. Nasionalisme digunakan oleh rezim sebagai dasar pemikiran pembangunan untuk mencapai tingkat pertumbuhan yang tinggi, tetapi juga seringkali menghasilkan eksklusivisme dan permusuhan. Bangsa dan nasionalisme belum terlalu tua tetapi memiliki efek dramatis pada cara kita memandang dunia dan satu sama lain. Dengan menurunnya kekuatan agama dan otoritas agama, orang mencari cara baru untuk mengidentifikasi diri mereka, mereka menemukan ini dengan bangsa mereka.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Eko S
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top