![Mengenang Kembali Kejayaan sang Legenda](https://koran-jakarta.com/images/article/phpausbqu_resized.jpg)
Mengenang Kembali Kejayaan sang Legenda
![Mengenang Kembali Kejayaan sang Legenda](https://koran-jakarta.com/images/article/phpausbqu_resized.jpg)
Untuk menuju museum, pengunjung atau NAFC tinggal meminta izin dari keluarga dan dengan senang hati mereka membukakan pintu museum. Memasuki museum, aura mistis cukup terasa. Puluhan foto mendiang Nike Ardilla memenuhi dinding tembok museum kecil itu.
Kaset dan CD dipajang dalam lemari-lemari kaca yang dijejerkan menempel pada dinding musem. Lalu ada banyak piala yang pernah diraih Nike ikut dipajang. Ruangan museum yang sempit dibuat memiliki panggung kecil, di mana menurut keluarga, dapat digunakan untuk berkumpul para fans, sambil mengenang memori sang artis. Kegiatan ini biasanya dilakukan Desember dan Maret.
Baju Kesayangan
Museum ini diresmikan setahun setelah meninggalnya Nike. Barang-barang koleksi Nike Ardilla sebagian besar dipajang di dalam museum ini. Seperti koleksi baju show, asesoris dan sepatu. Warna pink rupanya warna kesukaan Nike. Beberapa koleksi sepatu yang dipajang memiliki warna pink, putih dan hitam.
Kemudian yang paling menyolok adalah koleksi baju-baju kesayangan. Baju-baju itu dibingkai dan ditempelkan di dinding museum. Misalnya sebuah baju bling-bling warna emas dan perak, model terusan. Tertulis keterangan jika baju itu dipakai saat Nike merayakan ulang tahunnya yang ke-17 tahun
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya