Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Mengapa Nenek Begitu Menyayangi Cucunya?

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

"Apa yang benar-benar muncul dalam data adalah aktivasi di area otak yang terkait dengan empati emosional," lanjut dia. "Itu menunjukkan bahwa nenek diarahkan untuk merasakan apa yang dirasakan cucu mereka ketika mereka berinteraksi dengan. Jika cucu tersenyum, mereka merasakan kegembiraan anak itu. Dan jika cucu mereka menangis, mereka merasakan sakit dan kesusahan anak itu," papar dia.

Hasil pemindaian menemukan, ketika nenek melihat gambar anak dewasa mereka, mereka menunjukkan aktivasi yang lebih kuat di area otak yang terkait dengan empati kognitif. Itu menunjukkan bahwa mereka mungkin mencoba memahami secara kognitif apa yang dipikirkan atau dirasakan anak dewasa mereka dan mengapa, tetapi tidak sebanyak dari sisi emosional.

Soroti Fungsi Otak

Tim peneliti lain seorang kandidat PhD di Departemen Antropologi Universitas Emory, Minwoo Lee, yang secara pribadi pernah menghabiskan banyak waktu berinteraksi dengan kedua neneknya mengatakan bahwa neneknya selalu amat menyayangi dirinya.

"Saya masih ingat dengan hangat saat-saat saya bersama mereka. Mereka selalu sangat ramah dan senang melihat saya. Sebagai seorang anak, saya tidak benar-benar mengerti mengapa," ungkap dia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top