Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mendampingi Anak Menghadapi Teknologi Informasi

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

ISBN : 978-602-426-034-7

Saat ini, lompatan kemajuan teknologi informasi sangat tinggi. Di zaman teknologi radio, memerlukan waktu 30 tahun untuk mencapai 50 juta pengguna. Dengan kehadiran teknologi internet, media informasi semacam Facebook, WhatsApp dan YouTube hanya butuh hitungan bulan mencapai jumlah pengguna yang sama.

Menurut statistik, pengguna internet Indonesia 90 persen memakai YouTube yang lebih ajaib dari televisi. Dia sarana hiburan sekaligus kanal popularitas paling mudah dan murah yang bisa diakses kapan pun. Eskalasi konsumen YouTube semakin meningkat dan akhirnya menimbulkan kekhawatiran orang tua terhadap pengaruh buruk ke anak.

Bocah yang berperangai buruk karena nonton bukanlah kesalahan YouTube. "Seorang creator punya hak berkarya dengan jujur dan berekspresi sesuai dengan keinginannya. Kalau nanti karya mengandung konsekuensi hukum dan moral menjadi tanggung jawab masing-masing. Tapi, mengatur seseorang berkarya bukanlah solusi," kata Ernest Prakasa, penulis buku ini (hlm 112).

Mengarahkan anak agar menjadi baik tugas utama orang tua, bukan YouTube. Sepanjang kehidupan selalu muncul pengaruh buruk anak. YouTube hanyalah bentuk baru. "Pengaruh buruk akan selalu ada dalam wujud apa pun. Digital ataupun nondigital. Mari jaga anak baik-baik," katanya (hlm 117).
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top