Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Temu PDIP-NU -- Melanjutkan Silaturahmi para Pendahulu

Membangun Bangsa Harus Bergotong Royong

Foto : antara/Hafidz Mubarak A

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf

A   A   A   Pengaturan Font

Pelatihan

Kemarin, Yahya Cholil Staquf juga menyatakan ingin bekerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk pelatihan antikorupsi. "NU membutuhkan KPK karena banyak agenda kerja sama dengan pemerintahan yang eksekusinya dilakukan cabang," kata Yahya.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum PBNU Gus Yahya saat menerima kunjungan Ketua KPK. Adanya potensi kerja sama dengan pemerintah, PBNU memandang pengurus cabang harus mengetahui parameter yang benar supaya pelaksanaan program bersih, tidak tersandung masalah hukum.

Yahya menawarkan kerja sama antara PBNU dan KPK tentang kampanye antikorupsi yang lebih luas serta membangun kesepahaman. NU berkepentingan, seluruh ekosistem harus betul-betul bersih dari korupsi. Semuanya, lembaga, banom atau entitas apa pun yang terkait dengan NU harus bersih dari korupsi. "NU harus bisa berperan membangun budaya antikorupsi," tuturnya.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara, Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top