Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Masyarakat Diajak Tanam Cabai Guna Kendalikan Inflasi

Foto : ANTARA/HO-PROKOPIMDA BATOLA

Gubernur Kalsel Sahbirin Noor menanam pohon di Desa Jejangkit, Kecamatan Jejangkit, Batola dalam rangkaian turun ke desa (turdes) kedelapan tahun 2022, Senin (7/11/2022).

A   A   A   Pengaturan Font

Barito Kuala - Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor mengajak masyarakat Jejangkit Kabupaten Barito Kuala, untuk menanam cabai sebagai salah satu upaya untuk mengendalikan inflasi.

"Dengan cara apapun yang kita mampu dilakukan, termasuk menanam cabai di pekarangan rumah. Satu pohon cabai saja kalau berbuah, itu cukup membantu," kata Sahbirin Noor di Desa Jejangkit, Kecamatan Jejangkit,Selasa.

Plh Bupati Barito Kuala (Batola) Zulkipli Yadi Noor mengucapkan selamat datang kepada rombongan gubernur dalam kegiatan turun ke desa (turdes) yang berakhir di "Bumi Ije Jela".

"Kegiatan ini merupakan upaya nyata pemerintah dalam menyerap aspirasi dan menjalin keakraban dengan masyarakat," jelasnya.

Pada rangkaian acara itu, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor bersama Plh Bupati Batola Zulkipli Yadi Noor menanam beberapa jenis pohon sebagai salah satu upaya menggelorakan semangat budaya menanam pohon kepada masyarakat.

Desa Jejangkit merupakan titik terakhir turdes Gubernur Kalsel yang ditujukan untuk pengendalian inflasi di daerah.

Pada kesempatan itu, gubernur membagikan jenis bibit belangiran, mahoni, nangka, sepatudea dan tabebuya dengan jumlah 200 batang.

Selain itu, gubernur menyerahkan bantuan Dinas Kesehatan Kalsel, Dinas Sosial dan Dinas Pemuda dan Olahraga Kalsel.

Terpisah, Kepala Badan Pusat Statistik Kalsel Yos Rusdiansyah melalui Berita Resmi Statistik menyebutkan, tingkat inflasi di Provinsi Kalsel pada Oktober 2022 mencapai 7,25 persen yang terjadi padayear on year(yoy) terhadap tiga kota, yakni Kota Banjarmasin, Kotabaru dan Tanjung.

"Gabungan tiga kota mengalami inflasiyear on yearhingga mencapai 7,25 persen. Inflasi tertinggi terjadi di Kotabaru 8,64 persen dan terendah di Tanjung sebesar 5,0 persen," ujar kepala BPS Kalsel.

Disebutkan, hasil pemantauan BPS, pada Oktober 2022 terjadi inflasi yoy sebesar 7,25 persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 108,84 pada Oktober 2021 menjadi 115,87 pada Oktober 2022.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top