Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Diskusi UI-MUI

Manfaatkan Kearifan Lokal Tangkal Radikalisme

Foto : nu.or.id

Kepala Makara Art Center (MAC) Universitas Indonesia Dr Ngatawi Al-Zastrow

A   A   A   Pengaturan Font

Menurut Syauqillah, semua organisasi teror di Indonesia memiliki akar yang sama, meski diekspresikan dengan cara berbeda. Berbagai organisasi sebetulnya memiliki ideologi yang sama, yaitu membentuk pemerintahan khilafah atau daulah. Kesamaan tujuan ini membuat anggota organisasi tertentu mudah berpindah ke organisasi serupa.

Tumbuhnya organisasi radikal di Indonesia disebabkan adanya pemahaman keliru atas ajaran agama. Dalam Islam, misalnya, dasar-dasarnya jelas merujuk ke Alquran dan hadits. Namun, ketika penyampaiannya salah, pemahaman aturannya pun bisa keliru, katanya.

Proses penyampaian ajaran agama membutuhkan budaya agar mudah dimengerti masyarakat. "Kepiawaian ustadz, kiai, dan ulama juga ditantang agar pesan yang disampaikan dipahami dengan tepat," ujarnya.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka, Antara

Komentar

Komentar
()

Top