Magic Hentikan Rentetan Kemenangan Cavaliers

LOS ANGELES - Paolo Banchero mencetak 24 poin saat Orlando Magic bangkit dari ketertinggalan 13 poin untuk mengakhiri rentetan 16 kemenangan beruntun Cleveland Cavaliers. Magic meraih kemenangan tandang 108-103, Senin (17/3).

Cleveland, yang memimpin Wilayah Timur dengan nyaman, tampak siap memperpanjang catatan kemenangan terpanjang dalam sejarah klub setelah unggul jauh dari Orlando di awal kuarter ketiga.

Namun, setelah musim di mana mereka sering melakukan comeback besar, kali ini keadaan berbalik saat Cleveland menghadapi ledakan skor dari Orlando. Magic unggul 35-23 di kuarter ketiga, dengan Franz Wagner memimpin serangan dengan sembilan poin, sementara Banchero menambahkan tujuh poin.

Meskipun Cleveland masih memimpin tipis 83-82 saat memasuki kuarter keempat dan sempat mencoba menjauh lagi setelah layup Donovan Mitchell membuat skor menjadi 91-84, Orlando menolak menyerah.

Delapan poin tambahan dari Wagner di kuarter terakhir, ditambah lima poin masing-masing dari Banchero dan Kentavious Caldwell-Pope, memastikan kemenangan Magic yang membungkam 19.432 penonton di Rocket Arena, Cleveland.

Mantan pilihan pertama NBA Draft, Banchero, menutup laga dengan 24 poin, 11 rebound, dan tujuh assist, sementara Wagner menambahkan 22 poin, delapan rebound, dan dua assist. Orlando kini mencatatkan rekor 32-37 dan tetap berada di peringkat kedelapan klasemen Wilayah Timur.

Mitchell menjadi pencetak poin terbanyak bagi Cleveland dengan 23 poin, diikuti Jarrett Allen dengan 20 poin, serta Darius Garland yang menyumbang 19 poin.

Di laga lainnya, Philadelphia 76ers mencetak kejutan dengan kemenangan 130-125 atas Dallas Mavericks di laga tandang. Quentin Grimes memimpin perolehan poin bagi Sixers yang tampil tanpa Joel Embiid, Tyrese Maxey, dan Kelly Oubre Jr., dengan mencetak 28 poin.