Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Longsor Akibat Hujan Deras Menimbun Tiga Warga di Jeneponto

Foto : sulselprov.go.id

Material longsor menutupi jalanan di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan. Setidaknya tiga orang jadi korban tertimbun longsor dalam bencana ini.

A   A   A   Pengaturan Font

MAKASSAR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jeneponto mengatakan terdapat tiga titik longsor di Dusun Kompasa, Desa Loka, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan yang menelan tiga orang korban.

"Terdapat dua korban tanah longsor di Dusun Kompasa, Desa Loka, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, dan seorang lagi adalah tenaga penjualan yang melintas ketika kejadian pada Jumat (14/10) siang," kata Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jeneponto Syam Jaya menanggapi musibah di wilayah kerjanya di Jeneponto, Sabtu (15/10).

Longsor yang diawali hujan deras pada sore hari itu, menelan tiga orang korban yakni Takku (60) yang merupakan warga setempat telah ditemukan beberapa saat setelah kejadian.

Lelaki lansia itu ditemukan sekitar 300 meter dari rumahnya di Dusun Kompasa, Desa Loka, Kecamatan Rumbia di lokasi bantaran sungai sekitar pukul 17.00 Wita.

Sementara yang masih dalam pencarian adalah Sangkala, warga Desa Ujungbulu dan seorang sales warga Kabupaten Bulukumba bernama Wahyu.

Menurut Syam, kemarin telah dilakukan pencarian, namun pencarian korban dihentikan karena menjelang magrib. Barulah hari ini dilanjutkan kembali setelah bantuan Tim SAR Kota Makassar dan Kabupaten Bantaeng tiba di lokasi.

Sementara itu, Kepala Desa Loka, Nur Fajar mengatakan, dari titik longsor di Kecamatan Rumbia terdapatsatu titik saja yang menelan korban jiwa.

Sementara itu, satu unit motormilik korban yang berprofesi tenaga penjualan ditemukan sekitar 200 meter dari titik longsor.

Pengendara motor ini adalah warga Bulukumba yang melintas di Kabupaten Jeneponto saat kejadian nahas tersebut.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top