Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
PERSPEKTIF

Lompatan Teknologi Tiongkok

Foto : ANTARA/REUTERS.

Ilustrasi. Menteri Luar Negeri China Wang Yi.

A   A   A   Pengaturan Font

Sehari sebelumnya, pada Minggu (6/12) sekitar pukul 11.58 waktu setempat, dari Pusat Peluncuran Satelit Xichang di Provinsi Sichuan, Tiongkok sukses meluncurkan satelit terbaru ke luar angkasa. Satelit yang diberi nama Gaofen-14. Gaofen-14 merupakan satelit pemetaan stereo optik. Peluncuran satelit ini dimaksudkan untuk memantau bumi.

Jauh sebelumnya, yakni pada Mei 2015, pemerintah Tiongkok telah merilis rencana "Made in China 2025" yang bertujuan untuk mengembangkan 10 industri teknologi tinggi dengan cepat, termasuk mobil listrik, teknologi informasi generasi mendatang, telekomunikasi, robotika canggih, dan kecerdasan buatan (AI).

Sektor utama lainnya yang tercakup dalam rencana tersebut termasuk teknologi pertanian, teknik kedirgantaraan, pengembangan bahan sintetis baru, bidang biomedis yang baru muncul, dan infrastruktur rel kecepatan tinggi.

Rencana tersebut ditujukan untuk mencapai 70 persen swasembada dalam industri teknologi tinggi dan posisi dominan di pasar global tersebut pada 2049, seabad setelah berdirinya Republik Rakyat Tiongkok.

Ambisi Tiongkok untuk menjadi pemimpin global itu membuat Amerika Serikat getar-getir. Berbagai upaya dilakukan Amerika untuk menjegal Tiongkok. Di antaranya memberlakukan pembatasan ekspor pada produsen chip terbesar di negara itu, Semiconductor Manufacturing International Corp (SMIC).
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top