Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kebutuhan Pokok

Loka POM Tangerang Intensifkan Pemeriksaan Bahan Pangan Jelang Natal

Foto : ANTARA/Azmi

Petugas dari Loka Pengawas Obat dan Makanan (POM) Kabupaten Tangerang, Banten memeriksa salah satu produk pangan di Tangerang.

A   A   A   Pengaturan Font

TANGERANG - Loka Pengawas Obat dan Makanan (POM) Kabupaten Tangerang, Banten gencar dan mengintensifkan pemeriksaan produk olahan bahan pangan, obat-obatan hingga kosmetik yang beredar di pasaran menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022.

Kepala Loka POM Kabupaten Tangerang, Wydia Savitri mengatakan bahwa dalam pelaksanaan pemeriksaan yang dilakukan oleh pihaknya saat ini difokuskan pada bahan pangan maupun produk olahan pangan yang dijual di toko kelontong, pasar tradisional hingga supermarket.

"Sebab, pemeriksaan itu bertujuan untuk memastikan keamanan pangan jelang Natal dan Tahun Baru nanti," katanya di Tangerang, kemarin.

Ia mengungkapkan, pada pemeriksaan bahan pangan itu pihaknya berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) setempat.

Ia juga menekankan, dari produk pangan yang beredar, Loka POM Tangerang akan memeriksa masa kadaluarsa, izin produksi serta kondisi kemasan produk. "Berdasarkan hasil pemeriksaan pangan ditemukan pangan tanpa izin edar (TIE) sebanyak sembilan item, rusak sebanyak empat item, tidak memenuhi ketentuan (TMK) label sebanyak dua item. Produk ini semua kami sita dan ditarik dari peredaran. Bila dihitung, nilai ekonomi produk olahan pangan yang dinilai merugikan konsumen sebesar 1,7 juta rupiah," ungkapnya.

Selain itu, kata Wydia, pemeriksaan tidak hanya sebatas fisik produk olahan pangan maupun label atau kemasan. Namun juga melakukan pemeriksaan kandungan bahan kimia berbahaya pada pangan tersebut, dengan dilakukan pemeriksaan secara langsung di mobil laboratorium keliling.

Ia berharap, kepada masyarakat agar dapat menjadi konsumen yang cerdas dan teliti dalam berbelanja, dengan cara seperti memeriksa kemasan, label, tanggal kedaluwarsa hingga izin pada kemasan sebelum membeli.

Tingkatkan Vaksinasi

Sementara itu, Pemerintah Kota Tangerang, meningkatkan vaksinasi Covid-19 dan testing, penelusuran dan perawatan (3T) menjelang akhir tahun 2021dalam mencapai target pembentukan kekebalan kelompok dan antisipasi lonjakan kasus infeksi virus korona.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, mengatakan peningkatan disiplin masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan terus disosialisasikan terutama menjelang libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

Kepala Dinas Kesehatan dr Dini Anggraeni menambahkan capaian vaksinasi per tanggal 5 Desember 2021 untuk dosis pertama sudah mencapai 93,8 persen atau 1.387.534 orang divaksin. Lalu untuk dosis kedua sudah 70,8 persen atau 1,047.170 orang divaksin.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top