Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Local Wisdom Bisa Diandalkan Atasi Krisis Iklim

Foto : Istimewa

Tim Juru Bicara G20, Maudy Ayunda (kanan) dalam diskusi Local Wisdom dan Perubahan Iklim di yang digelar FMB9 di Jakarta, Kamis (11/8).

A   A   A   Pengaturan Font

Kata dia, ke depan kebutuhan untuk membiayai perubahan iklim kian besar. Kendaraan bermotor menyumbang 70 persen atas pencemaran senyawa berbahaya yang menyebabkan polusi udara, polusi juga terjadi pada makanan. Kemudian, World bank memperkirakan manusia membuang lebih dari dua milliar ton sampah per tahun.

"Jadi bayangkan teman-teman semakin besar lagi kebutuhan gaya hidup yang berkelanjutan untuk menyelamatkan bumi dan lingkungan yang alami banyak kerusakan karena aksi manusia," ucap Maudy.

Salah satu cara yang paling tepat untuk mengatasi krisis itu ialah melalui kebudayaan. Ada banyak kebudayaan masa lalu yang bisa dipelajari dan sekarang hidup. Ada kearifan lokal seperti sistem irigasi subak di Bali, Nyabuk Gunung praktik bercocok tanam di Jawa yang sebenarnya untuk konservasi lahan jadinya.

"Kalau dibayangkan Indonesia ini archipelago banyak sekali culture, kebayang kekayaan dengan kebudayaan-kebudayaan ini," ucapnya.

Kebudayaan yang dimaksudkan ialah perspektif yang turun temurun, mengembalikan ke aslinya, local wisdom. Ada juga dalam konsep resicle economy yakni mengambil secukupnya dan mengembalikan ke bumi sisanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top