“Livestreamer" Tiongkok Berkumpul di Luar Ruangan untuk Cari Uang Tambahan
“Livestreamer” Luar Ruangan l Sejumlah livestreamer luar ruangan memulai aktivitasnya di sebuah jembatan di Kota Guilin, Tiongkok selatan pada Senin (20/2) malam lalu. Mereka memanfaatkan gadget mereka untuk mendapatkan uang tambahan.
Agensi Qiao bisanya mendapat jatah 10 persen dari pendapatannya dari imbalan sewa peralatan dan pengelolaan kehadirannya di media sosial. Sementara Douyin bisa mendapat 50 persen, sehingga Qiao bisa mendapatkan sisanya (40 persen).
Perusahaan induk Douyin yaitu ByteDance, yang juga memiliki TikTok, melaporkan pendapatan sebesar 18,3 miliar dollar AS pada kuartal pertama tahun 2022 lalu dari bisnis mereka ini.
Pekerjaan Sampingan
Sebagian besar livestreamer yang berkumpul di jembatan pada Senin (20/2) lalu adalah para perempuan muda, dan hanya sebagian kecil kaum prianya. Bagi penato alis Zhang Xiaoxiao, steaming yang dilakoninya tersebut merupakan sumber penghasilan tambahan. Dia mengatakan pandemi Covid telah menghantam profesinya dengan keras, dengan salon kecantikan tak bisa jadi andalan lagi karena aturan pembatasan kesehatan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya