Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Lintasarta Perkenalkan Layanan Komputasi Awan Berbasis Kecerdasan Buatan

Foto : Istimewa

Gedung Lintasarta di Jalan TB Simatupang Kelurahan Cilandak Barat, Kecamatan Cilandak Jakarta Selatan. Perusahaan ini memperkenalkan layanan terbarunya yaitu Deka GPU, sebuah layanan komputasi awan berbasi kecerdasan buatan (AI Cloud) yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan akan penggunaan teknologi canggih.

A   A   A   Pengaturan Font

Nvidia L40S dengan RAM 48GB memiliki spesifikasi yang sangat ideal untuk rendering, 3D modeling, dan aplikasi computer-aided design (CAD) seperti AutoCAD. L40S mendukung fitur GPU yang memungkinkan partisi RAM GPU hingga 10 kombinasi, serta memaksimalkan efisiensi penggunaan sumber daya.

"Untuk memastikan kinerja optimal, Deka GPU juga didukung oleh jaringan on-premise dengan kecepatan minimal 100 Gbps, serta InfiniBand hingga 400 Gbps jika terdapat lebih dari satu server GPU," jelas Bayu.

Lintasarta juga mendukung Jupyter Notebook, untuk memudahkan pengguna dalam melakukan pemrograman atau coding dan pengembangan ML secara kolaboratif. Deka GPU memastikan kepatuhan terhadap regulasi data di Indonesia, khususnya di sektor perbankan dan energi, dengan menjaga data agar tetap berada di dalam negeri.

Lintasarta juga menawarkan model pembayaran bulanan dengan sistem pay per use dan tidak ada biaya OTC, sehingga pelanggan tidak perlu mengeluarkan biaya investasi awal yang besar, serta membuat layanan ini lebih terjangkau dan fleksibel. Sebagai National Cloud Partner (NCP) Nvidia di Indonesia, Bayu menambahkan, Lintasarta menjamin alokasi GPU yang cepat dan mudah dibandingkan dengan solusi on-premise. Ini memungkinkan pelanggan mendapatkan performa optimal dengan waktu tunggu minimal.

Deka GPU menyediakan berbagai produk seperti Virtual Desktop Infrastructure, Kubernetes, Kubeflow & Jupyter Notebook, KubeApps untuk marketplace, Rendering Farm, Inference as a Service, dan Virtual Machine. Menggunakan AI Cloud dengan konfigurasi maksimal dapat menghemat biaya operasional dibandingkan dengan penggunaan on-premise, terutama dalam hal tenaga dan pendinginan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top