Lindungi Pedagang Pasar, DKI Bentuk Tim P2K3

JAKARTA - Demi meningkatkan perlindungan bagi para pedagang di pasar tradisional, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengukuhkan pengurus dan anggota Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3). Pengukuhan ini juga disertai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara BPJS Ketenagakerjaan dengan PD Pasar Jaya.

"Kita ingin memberikan perlindungan bagi para pedagang pasar, nah tugas P2K3 nantinya yang akan memberikan berbagai pelatihan keselamatan kerja di lingkungan pasar tradisional," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga S Uno, di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (1/3).

Sandi menjelaskan para anggota P2K3 tersebut bertugas untuk memberikan informasi kepada para pedagang yang beraktifitas di 153 pasar tradisional tentang pentingnya keselamat kerja. Nantinya, P2K3 yang akan memastikan keselamatan kerja bagi pedagang.

"Jadi kita berharap dengan kehadiran P2K3 itu dapat menurunkan angka kecelakaan kerja," jelas dia.

Mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) itu mengungkapkan, kasus kebakaran merupakan salah satu kecelakaan yang kerap terjadi dipasar tradisional. Untuk itu, Sandi menginginkan para pedagang di pasar tradisional bisa diberikan pelatihan-pelatihan untuk menghadapi kecelakaan tersebut. "Kecelakaan yang sering terjadi di pasar adalah kebakaran, untuk itu saya ingin para pedagang pasar bisa berlatih fire drill agar siap siaga setiap saat ketika menghadapi situasi yang tidak diinginkan," minta Sandi.

Pada kesempatan tersebut Sandi juga mengajak para pedagang PD Pasar Jaya mendaftar menjadi peserta program jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan. Agar para pedagang mempunyai perlindungan dalam bekerja.

nis/P-5