Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Lima "Mata-mata" Tiongkok Dibawa ke Pengadilan AS, Melecehkan Warga Tiongkok yang Kritisi Beijing

Foto : VOA/AP/Andrew Harnik

Jaksa Agung AS Breon Peace (kiri) dan Alan Kohler Jr., asisten direktur divisi kontraintelijen FBI, tiba di konferensi persi di Departemen Kehakiman AS di Washington, pada 16 Maret 2022.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pihak berwenang Amerika Serikat (AS), pada Rabu (16/3), mengumumkan dakwaan terhadap lima orang yang diduga bekerja untuk polisi rahasia Tiongkok untuk memata-matai dan melecehkan para warga negara Tiongkok yang tinggal di Amerika dan vokal dalam mengkritisi Beijing.

Menurut laporan VOA, Kamis (17/3), tuntutan itu diumumkan oleh Jaksa AS Distrik Timur New York Breon Peace.

Kelimanya diduga ikut melecehkan, membuntuti dan memata-matai sasaran mereka.

Dalam dokumen yang diajukan ke pengadilan, salah seorang diantara kelima orang itu, Qiming Lin, disebut sebagai anggota Kementerian Keamanan Negara dan saat ini berbasis di Tiongkok. Ia diduga mencoba mengganggu pencalonan satu warga, seorang veteran militer Amerika yang mencalonkan diri sebagai anggota Kongres. Kandidat itu pernah terlibat dalam protes prodemokrasi tahun 1989 di Lapangan Tiananmen, yang ditindak oleh pemerintah Tiongkok secara sangat keras.

Seorang lainnya diduga mencoba menghancurkan karya seni salah satu target yang tinggal di daerah Los Angeles.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top