Leclerc Patahkan Dominasi Red Bull di Verstappen

SPIELBERG - Charles Leclerc menahan juara dunia, Max Verstappen, untuk memenangkan Grand Prix Austria, Minggu (10/7) waktu setempat. Kemenangan Leclerc membuatnya kembali berharap mampu bersaing berebut gelar juara Formula 1 tahun ini.

Meski demikian, harapan Ferrari untuk mendominasi podium 1-2 gagal. Saat Leclerc mengakhiri tujuh balapan tanpa kemenangan, rekan setimnya, Carlos Sainz, gagal finis dan beruntung selamat dari mobilnya yang terbakar setelah mesin meledak. Lewis Hamilton mengambil posisi ketiga di depan rekan setimnya di Mercedes George Russell.

Ini adalah kemenangan ketiga Leclerc tahun ini dan yang pertama bagi Ferrari di Red Bull Ring sejak Michael Schumacher pada 2003. Setelah serangkaian hasil yang mengecewakan, Leclerc sangat senang akhirnya bisa kembali ke jalur perebutan gelar. Dia harus mempertahankan ketenangannya, di lap penutup saat melaporkan masalah dengan pedal gas yang menempel.

"Saya benar-benar membutuhkan itu, untuk akhirnya menunjukkan bahwa kami punya kecepatan di dalam mobil yang luar biasa," ujar pembalap Monaco itu lega usai balapan. Verstappen tidak kecewa meskipun gagal finis pertama di depan pendukungnya yang terdiri dari 50.000 orang asal Belanda.

"Saya tidak bisa memberi mereka kemenangan hari ini, tetapi posisi kedua tidak terlalu buruk," ujar pembalap Red Bull. Dia meninggalkan sirkuit tidak dengan tangan kosong setelah menjuarai sprint hari Sabtu. Verstappen masih unggul nyaman di klasemen keseluruhan, memimpin atas Leclerc dengan 38 poin di titik tengah musim ini. ben/AFP/G-1