Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Lawan Rezim Brutal dengan Bantuan Video Game

Foto : War of Heroes - The PDF Game

Gim “Online” I Anggota Angkatan Pertahanan Rakyat di Myanmar ­menunjukkan video game online War of Heroes di ponsel mereka.

A   A   A   Pengaturan Font

Banyak penentang rezim telah melarikan diri ke hutan, di mana mereka telah membentuk People's Defence Force (PDF) atau Angkatan Pertahanan Rakyat, pasukan tentara dengan lebih dari 60.000 pejuang di bawah kepemimpinan pemerintah bayangan yang menamakan diri mereka Pemerintah Persatuan Nasional (National Unity Government/NUG). Selain itu sejumlah pejuang serupa menempatkan diri di daerah perkotaan dengan membentuk unit gerilya semi-otonom yang dikenal sebagai pasukan pertahanan rakyat setempat.

War of Heroesdiciptakan oleh tiga pengembang kelahiran Myanmar yang meninggalkan negara itu sebelum para jenderal merebut kekuasaan pada 1 Februari 2021. Salah satunya, Ko Toot, mengatakan bahwa mereka termotivasi untuk membuat gim ini setelah penangkapan dan penghilangan kolega mereka di industri teknologi atau anggota keluarganya yang terlibat dalam protes antikudeta.

Versi berbayar dari gim ini dirilis pada pertengahan Juni lalu dan dalam beberapa hari saja gim ini mulai masuk dalam daftar 10 gim teratas di App Store Apple di Amerika Serikat, Australia, dan Singapura. "Setiap orang Myanmar di seluruh dunia sedang mengunduhnya," kata Toot.

Dalam permainan, pemain pergi berperang dan membunuh tentara rezim, naik peringkat saat permainan menjadi lebih sulit. Pada level yang lebih tinggi, pemain dapat menargetkan mata-mata sipil, selebritas pengkhianat yang mendukung junta dan pemimpin kudeta.

Sejauh ini, para pengembang gim ini mengatakan bahwa mereka telah menyumbangkan 90.000 dollar AS yang sekitar seperlima darinya telah digunakan untuk membantu orang-orang terlantar dan sisanya telah disumbangkan ke lebih dari dua lusin kelompok pertahanan lokal.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top