"Laut Masa Depan Kita, Jangan Dikotori"
lepas tukik I Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (tengah) dan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi melepas anak penyu (tukik) kawasan Pantai Kuta saat Pre-Event Our Ocean Conference (OOC) 2018: Beach Clean Up di Bali, Minggu (28/10).
BADUNG - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi memimpin aksi membersihkan pantai di Pantai Kuta, Badung, Bali, Minggu (28/10), dalam rangkaian Our Ocean Conference (OOC).
"Kita sudah lindungi laut dari sisi illegal, unreported, dan unregulated fishing. Sekarang yang kita lihat sampah sebagai polusi di laut, saya mendorong penghentian penggunaan plastik," kata Menteri Susi.
Ia menegaskan hari ini semua menghadap ke laut dan Indonesia tidak boleh kalah dengan negara-negara kecil di Afrika yang sudah tidak menggunakan plastik. "Jadi mulai sekarang tidak ada lagi botol plastik di kantor ya, pakai galon, masing-masing bawa tumbler. Bisa tidak? Katanya laut kita masa depan kita, masak mau dikotori," kata Susi.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi mengatakan aksi membersihkan pantai merupakan bentuk kontribusi kecil tetapi bisa menginspirasi masyarakat untuk mau membersihkan pantai dari sampah-sampah plastik. "Laut bukan tong sampah. Our ocean is our life, karenanya cintai laut mu seperti mencintai hidup mu," kata Retno.
Ia mengatakan semangat Hari Sumpah Pemuda yang peringatannya memiliki makna persatuan dan kerja sama akan dibawa dalam OOC ke-5 yang dilaksanakan pada 29-30 Oktober 2018 di Bali.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya