Laut Indonesia Bisa Terdampak Limbah PLTN Fukushima
Pekerja TEPCO di tempat penyimpanan air PLTN Fukushima, April 2013.
Lantas, apakah klaim Jepang seputar keamanan limbah PLTN Fukushima ini sahih secara sains? Bagaimana dampaknya bagi perairan Indonesia? Dalam artikel ini, kami mencoba menjawab dua pertanyaan tersebut.
Bagaimana limbah nuklir dibuang
Jepang tidak boleh membuang air limbah nuklir begitu saja. Sebelum dibuang, air limbah nuklir harus disaring (filterasi) dengan sistem Advance Liquid-processing System (ALPS). Perusahaan listrik pelat merah Jepang, Tokyo Electric Power (TEPCO), selaku operator PLTN Fukushima bertanggung jawab dalam proses pengolahan dan pembuangannya.
Proses ALPS, melibatkan beberapa tahapan utama. Pertama, air limbah nuklir yang terkontaminasi dengan material radioaktif dikumpulkan dari sumbernya. Selanjutnya, air limbah menjalani tahap pengendapan dan penyerapan partikel radioaktif dengan bantuan bahan kimia tertentu.
Proses selanjutnya adalah penyaringan fisik untuk menghilangkan partikel yang tersisa dan memastikan air menjadi lebih bersih. Air limbah yang tersaring kemudian disimpan dalam tangki-tangki baja.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya