Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kinerja Perekonomian

Lagi, Tiongkok Kehilangan Laju Pertumbuhan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

BEIJING - Perekonomian Tiongkok kembali kehilangan laju pertumbuhannya pada 2018 sehingga akan semakin menambah kekhawatiran mengenai pelambatan perekonomian global yang lebih tajam. Sebab, selama ini, di saat kinerja perekonomian negara maju melambat, negara kekuatan ekonomi baru (emerging market) diharapkan menjadi mesin penggerak pertumbuhan ekonomi global.

Berdasarkan data Biro Statistik Nasional Tiongkok, ekonomi Negeri Panda pada triwulan IV-2018 tumbuh 6,4 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya (yoy), sesuai estimasi para pelaku pasar. Angka itu lebih rendah dibandingkan capaian pada triwulan sebelumnya sebesar 6,5 persen.

"Tingkat pertumbuhan September-Desember adalah ekspansi terlemah sejak krisis keuangan," menurut Biro Statistik Nasional di Beijing, Tiongkok, Senin (21/1).

Secara keseluruhan, ekonomi Tiongkok pada 2018 tumbuh 6,6 persen, sesuai dengan estimasi para pelaku pasar dan lebih rendah dibandingkan capaian pada tahun sebelumnya sebesar 6,8 persen. Capaian tersebut tercatat sebagai ekspansi paling lambat dari negara ekonomi terbesar kedua di dunia itu dalam kurun 28 tahun terakhir.

Para pembuat kebijakan Tiongkok diperkirakan akan meningkatkan dukungan untuk ekonomi tahun ini guna mencegah keberlanjutan pelambatan yang lebih tajam ke depan. Namun, para analis mengatakan kegiatan ekonomi diperkirakan tak stabil sampai pertengahan tahun ini. Hal itu menambah tekanan bagi Tiongkok untuk mencapai kesepakatan dengan Amerika Serikat (AS) guna mengakhiri perang dagang mereka.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top