Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Inisiatif LCS - Tingginya Kebergantungan Dollar AS Membuat Perekonomian Kian Rentan

Kurangi Kebergantungan Dollar AS

Foto : ANTARA/Aprillio Akbar

Peluncuran “LCS Framework” - Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo (tengah) bersama Gubernur Bank Negara Malaysia (BNM) Muhammad bin Ibrahim (kanan) dan Gubernur Bank of Thailand (BoT) Veerathai Santiprabhob memberikan pemaparan saat peluncuran Local Currency Settlement Framework ketiga bank sentral di Kompleks BI, Jakarta, Senin (11/12).

A   A   A   Pengaturan Font

"Kami melihatnya baik kalau Indonesia melakukan hal ini sehingga diversifikasi mata uang untuk transaksi perdagangan Indonesia lebih beragam. Secara biaya lebih efisien bagi pelaku dan tentu hal ini menjadi pendalaman pasar keuangan di Indonesia," kata Agus.

Dampak Negatif

Penggunaan mata uang lokal untuk penyelesaian transaksi perdagangan bilateral Indonesia dengan negara kawasan merupakan salah satu alternatif mengurangi ketergantungan terhadap penggunaan dollar AS dalam penyelesaian transaksi perdagangan bilateral. Tingginya ketergantungan terhadap dollar AS berpotensi berdampak pada peningkatkan kerentanan perekonomian terhadap guncangan global yang berpotensi memberikan dampak negatif bagi stabilitas sistem keuangan dan makroekonomi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Vitto Budi, Antara

Komentar

Komentar
()

Top