
Kualitas Pendidikan Vokasi Masih di Bawah Level Kebutuhan Industri

Industri memegang peranan penting dalam menyukseskan program pendidikan, terutama vokasi. Kolaborasi atau link and match antara keduanya dapat menciptakan sumber daya manusia (SDM) berkualitas yang mudah terserap pasar kerja.
Meski begitu, dalam perjalanannya kerap menemui beberapa hambatan, mulai dari kolaborasi yang hanya sampai pada penandatangan MoU hingga pembelajaran di tiap unit pendidikan vokasi tidak sesuai kondisi industri sehingga lulusannya sulit mendapat pekerjaan.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) meluncurkan Forum Pengarah Vokasi (FPV). FPV diharapkan dapat menjembatani kebutuhan industri dan proses pembelajaran di tiap unit pendidikan vokasi.
Untuk mengupas kolaborasi industri dan pendidikan vokasi itu, Koran Jakarta mewawancarai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim. Berikut petikan wawancaranya.
Menurut Anda, bagaimana kondisi pendidikan vokasi di Indonesia?
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Khairil Huda
Komentar
()Muat lainnya