Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemungutan Suara Ulang -- Rekapitulasi PSU Kuala Lumpur Ditargetkan Selesai 13 Maret 2024

KPU Akui WNI Kurang Antusias Ikuti PSU Kuala Lumpur

Foto : ANTARA/Virna Puspa Setyorini

Pemungutan suara ulang -- Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri metode Kotak Suara Keliling menunjukkan amplop tersegel dalam rekapitulasi perhitungan hasil pemungutan suara ulang (PSU) di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (11/3). Komisi Pemilihan Umum melaksanakan rekapitulasi hasil PSU Pemilu 2024 dengan daftar pemilih tetap luar negeri untuk PSU di Kuala Lumpur mencapai 62.217 orang yang terdiri dari 42.372 pemilih TPSLN dan 19.845 pemilih kotak suara keliling.

A   A   A   Pengaturan Font

KPU mengakui antusiasme WNI di Malaysia untuk mengikuti PSU di PWTC menurun, tidak seperti pada pengungutan suara sebelumnya.

JAKARTA - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Idham Holik mengungkapkan bahwa Warga Negara Indonesia (WNI) di Malaysia kurang antusias datang ke tempat pemungutan suara ulang (PSU) yang berlokasi di Putra World Trade Center (PWTC), Kuala Lumpur, Minggu (10/3).

"Antusiasme pemilih untuk datang ke TPS itu tidak seperti pada hari pemungutan suara yang sebelumnya," ujar Idham di Jakarta, Senin (11/3).

Menurutnya, WNI yang memilih menyalurkan hak suara lewat metode pos secara beberapa tahap, yakni pada 11, 15, dan 26 Januari 2024, tak lagi memiliki antusiasme untuk datang ke TPS pada PSU Kuala Lumpur. "Karena pemilih pos itu mungkin pada hari H, mereka tidak memiliki antusiasme untuk datang ke TPS," katanya.

Diketahui, PSU Kuala Lumpur dilakukan dalam satu hari dengan dua metode, yaitu kotak suara keliling (KSK) dan pencoblosan langsung di tempat pemungutan suara (TPS).

Ia pun tak memungkiri ihwal tersebut terjadi karena sudah melihat tren perolehan suara di dalam negeri.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top