KPU Akan Sidik Calon PM Utama
Pita Diselidiki | Pemimpin Partai Move Forward yang juga calon utama PM Thailand, Pita Limjaroenrat, berpose di sebuah restoran di Bangkok pada 17 Mei lalu. Pada Sabtu (10/6) KPU menyatakan akan menyelidiki Pita atas tuduhan ia telah melanggar aturan pemilu.
Petisi oleh aktivis politik Ruangkrai Leekitwattana meminta Pita didiskualifikasi atas dugaan kepemilikan 42.000 saham diITVyang sudah lama tidak beroperasi.
Pita yang merupakan pemimpin Partai Move Forward (MFP) telah membantah tuduhan tersebut pekan lalu, dengan mengatakan bahwa perusahaan tersebut tidak beroperasi di media sejak 2007, dan dia tidak memiliki saham tersebut tetapi hanya mengelolanya sebagai bagian dari warisan peninggalan ayahnya.
Pita sendiri mengatakan bahwa ia telah mentransfer saham untuk menghindari perusahaan "dihidupkan kembali" sebagai perusahaan media untuk mendiskualifikasinya di kemudian hari.
Jalan Pita menuju jabatan perdana menteri sangat sulit, dengan penyelidikan KPU dan keluhan kepemilikan saham bisa diajukan kembali setelah ia menjabat sebagai anggota parlemen, kata Profesor Somchai Srisutthiyakorn, seorang akademisi dan mantan komisioner pemilihan.
"Jika KPU mengajukan tuntutan pidana dan meskipun masih dalam proses, itu alasan yang cukup bagi para senator yang menentang pemilihan Pita sebagai perdana menteri," kata Profesor Somchai.ST/Bloomberg/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya