![Korupsi di BMG Bukan Kelalaian](https://koran-jakarta.com/images/article/phpps_w3q_resized.jpg)
Korupsi di BMG Bukan Kelalaian
![Korupsi di BMG Bukan Kelalaian](https://koran-jakarta.com/images/article/phpps_w3q_resized.jpg)
Sementara itu, ketika ditanya kemungkinan keterlibatan mantan Menteri Perdagangan, Gita Wiryawan, Prasetyo menyatakan bahwa hingga saat ini Kejagung belum menemukan keterlibatan mantan menteri perdagangan itu meski pernah diperiksa sebagai saksi. Seperti diketahui bahwa Gita Wiryawan diperiksa pada akhir 2017 oleh penyidik Kejagung terkait kedudukannya penah menjadi komisaris di PT Pertamina.
Prasetyo menegaskan pihaknya akan bekerja profesional yakni siapa pun yang terlibat akan diproses. "Semua akan diproses," katanya. Penyidik sudah menetapkan tiga tersangka dalam perkara itu yakni mantan Dirut PT Pertamina, Karen Galaila Agustiawan, Chief Legal Councel and Compliance PT Pertamina, Genades Panjaitan, dan mantan direktur keuangan PT Pertamina, Frederik Siahaan.
Kasus tersebut berawal pada 2009, di mana PT Pertamina telah melakukan kegiatan akuisisi (Investasi Non-Rutin) berupa pembelian sebagian asset (Interest Participating/ IP) milik ROC Oil Company Ltd di lapangan Basker Manta Gummy (BMG) Australia berdasarkan Agreement for Sale and Purchase-BMG Project tanggal 27 Mei 2009.
eko/E-3
Komentar
()Muat lainnya