Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Korban Jiwa Terus Bertambah, Jepang Berpacu dengan Waktu

Foto : JT/Kyodo

Foto dari udara memperlihatkan perahu terbalik, mobil bergelimpangan di pelabuhan di kota Suzu, Prefektur Ishikawa, Jepang, Selasa (2/1), setelah gempa disertai tsunami melanda wilayah itu pada Senin (1/1).

A   A   A   Pengaturan Font

TOKYO - Pihak berwenang di Jepang pada Selasa (2/1) bergegas menilai kerusakan yang terjadi sehari setelah gempa bumi dahsyat yang menewaskan sedikitnya 24 orang, menyebabkan tanah longsor dan bangunan roboh, memicu kebakaran besar di kawasan wisata popular, dan memicu peringatan tsunami di sepanjang pantai barat negara itu.

Japan Times melaporkan, gempa susulan yang terus berlanjut dan puing-puing di jalan raya menghambat operasi penyelamatan.

Rekaman yang diambil oleh lembaga penyiaran publik NHK pada Selasa pagi memperlihatkan sebuah bangunan tujuh lantai roboh dan asap mengepul di daerah tengah Wajima, Prefektur Ishikawa, yang terkenal dengan pasar paginya, di mana kebakaran besar terjadi pada Senin kemarin.

Kebakaran melalap lebih dari 200 bangunan di wilayah tengah Wajima, namun kemungkinan penyebarannya sangat kecil, kata pejabat prefektur Ishikawa.

Gempa bumi berkekuatan 7,6 yang pada pusatnya dinilai sebagai gempa tertinggi tingkat 7 pada skala intensitasshindo Jepang, melanda Semenanjung Noto di Prefektur Ishikawa pada Senin sore, saat negara tersebut memperingati Tahun Baru.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Lili Lestari

Komentar

Komentar
()

Top