![Konsultan Harus Serius Awasi Proyek Infrastruktur](https://koran-jakarta.com/images/article/phpukvdev_resized.jpg)
Konsultan Harus Serius Awasi Proyek Infrastruktur
![Konsultan Harus Serius Awasi Proyek Infrastruktur](https://koran-jakarta.com/images/article/phpukvdev_resized.jpg)
Ketua Inkindo DKI Peter Frans menyebutkan persoalan utama dari banyaknya proyek infrastruktur yang ambruk karena jumlah tenaga kerja konstruksi yang bersertifikat masih sangat minim.
Laporan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyebutkan bahwa jumlah tengaga kerja konstruksi yang baru bersertifikat masih di bawah 10 persen atau hanya 720 ribu pekerja dari total 8,2 juta pekerja.
Kami memang sudah bekerja sama dengan Kementerian PUPR termasuk juga dengan balai-balai, tetapi jumlah ini masih sedikit. "Ini perlu ditambah, kualitas keterampilan pekerja itu perlu diuji. Bagaimana mereka bisa mengetahui prosedur pengerjaan kalau tidak punya sertifikat,"ungkap Peter.
Peter meminta agar pemerintah memberikan kesempatan bagi konsultan lokal untuk menangani proyek-proyek strategis, tidak semuanya diberikan ke pada konsultan asing. Menurutnya pemerataan itu perlu.
Hal itu misalnya dalam hal membangun transit orientied development (TOD). Mestinya itu orang kita, karena harus mencerminkan nusantara. Masa orang luar tahu budaya Betawi atau Maluku misalnya. Hanya orang kita yang tahu karakter budaya kita,"kata Peter.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : M Husen Hamidy
Komentar
()Muat lainnya