Komunitas Otomotif Dukung Gerakan Anti "Hoax"

BANDUNG - Seluruh komunitas otomotif, motor dan mobil di Jawa Barat (Jabar) berkomitmen mendukung kepolisian melaksanakan gerakan anti-hoax dan anti-radikalisme. Mereka menolak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menumbuhkan kebencian dan permusuhan individu atau kelompok tertentu yang mengatasnamakan suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).

"Warga Jabar sangat kaya akan komunitas otomotif dan kreatif orang-orangnya karena itu kami himpun juga mereka untuk mendeklarasikan anti hoax dan radikalisme terutama menghadapi Pilkada serentak di Jabar supaya aman dan damai," kata Kapolda Jabar, Irjen Pol Agung Budi Maryoto pada acara deklarasi anti berita hoax dan anti tindakan radikalisme, di depan Gedung Sate Bandung, Minggu (6/5).

Menurut Agung, masyarakat Jabar yang berjumlah 47 juta jiwa memiliki kreativitas yang tinggi dan kaya akan komunitas otomotif. Polda akan terus menyosialisasikan anti hoax kepada masyarakat, di mana kali ini menyasar seluruh komunitas otomotif di Jabar untuk mendeklarasikan aksi tersebut. Aksi ini akan dilakukan dengan semua komunitas. Nelayan sudah, petani sudah, mahasiswa sudah.

Selain itu, tambah Agung, para anggota komunitas juga akan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memberikan informasi kepada kepolisian bila menemukan berita bohong.

tgh/N-3