Koki-koki di Gurun Atacama yang Memasak dengan Panas Matahari

Saat cahaya matahari mulai menyinari Desa Villaseca di Cile, Luisa Ogalde mulai menempatkan panci berisicabrito(daging kambing muda) di dalam kotak yang bagian atasnya transparan dan memiringkannya ke arah matahari pagi.

"Cabritoakan direbus dalam kotak itu selama empat jam, dan perlahan-lahan berubah menjadi daging empuk sehingga Anda bisa mengirisnya dengan garpu," papar Ogalde.

Di kotak lain di dekatnya, Ogalde meletakkan nasi, yang katanya perlu waktu 40 menit untuk matang, dan adonan, yang akan membutuhkan sekitar satu jam untuk menjadi roti. Kotak-kotak lain berisi kelinci, ayam, dan babi, yang masing-masing akan direbus selama sekitar dua jam di bawah sinar matahari yang menyengat di tepi selatan Gurun Atacama.

"Keuntungan tinggal di sini adalah ada matahari hampir setiap hari sepanjang tahun," kata Ogalde.

Ia menggunakan matahari sebagai pengganti gas, listrik, atau kayu bakar, untuk restorannya Entre Cordillera Restobar Solar yang dibuka pada 2018.

Kotak-kotak itu adalah oven surya yang memanaskan daging dengan cara kerja yang sama seperti bagaimana mobil yang diparkir memanaskan manusia di hari yang panas.

Ogalde memiliki delapan oven surya, serta kompor surya parabola yang dia gunakan untuk merebus air dan dehidrator surya untuk membuat daging kambing keringnya menjadich'arki(dendeng).

Ogalde menggunakan oven surya untuk membuat semur tradisional, termasukcazuelayang berbahan dasar daging sapi atau ayam, dan bahkan makanan penutup sepertileche asadadengan susu kambing.

"Kami menyelamatkan semua resep lama di daerah ini dan menghargai makanan rumahan karya kakek-nenek kami," ujar dia seperti dilansir dari laman kantor beritaBBCedisi 14 September lalu.

Namun meskipun resepnya mungkin sudah tua, cara memasaknya masih baru.

Sumber Energi Gratis

Ogalde termasuk generasi juru masak yang membuka restoran tenaga surya di bagian terpencil Gurun Atacama di Cile. Gurun ini membentang dari utara Villaseca hingga perbatasan Peru dan dikenal sebagai tempat terkering di Bumi.

Atacama memiliki radiasi matahari tertinggi di planet Bumi, rata-rata 30 persen lebih tinggi daripada Gurun Mojave di Barat Daya AS. Namun hanya sedikit penduduk yang memanfaatkan energi itu dengan sangat imajinatif seperti para koki rumahan ini. Para koki terinspirasi oleh eksperimen yang berlangsung di Villaseca pada 1989.

Kisah bagaimana orang Cile mulai memasak dengan panas matahari dipelopori oleh seorang peternak kambing di Villaseca bernama Francisca Carrasco yang tak lain adalah ibunda dari Ogalde. Carrasco adalah salah satu dari segelintir orang yang berpartisipasi dalam percobaan memasak dengan tenaga surya yang dilakukan oleh tim peneliti dari Institut Nutrisi dan Teknologi Makanan Universitas Cile.

Tujuan penelitian ini ada dua yaitu ingin membantu keluarga di petak terpencil Lembah Elqui ini untuk keluar dari kemiskinan dengan sumber energi gratis. Selain itu penelitian ini juga ingin menemukan cara memasak tanpa menebangi pepohonan yang jumlahnya amat sedikit.

Sejak 1989 dan seterusnya, kelompok yang terdiri atas 25 keluarga mulai bereksperimen. Pertama, dengan kompor surya parabola yang memantulkan sinar matahari ke panggangan di pusatnya, dan kemudian dengan oven surya model kotak yang paling umum digunakan saat ini.

"Villaseca berubah menjadi desa pertama di Cile yang menggunakan tenaga surya untuk memasak, dan semua orang kagum bahwa ternyata bisa," kata Juan Ibacache, sekretaris Asosiasi Pengrajin Surya Villaseca.

Seiring waktu, keluarga yang berpartisipasi turut menyempurnakan gaya memasak baru ini. Mereka menyadari bahwa kompor surya parabola mengkonsentrasikan panas dengan sangat cepat bisa digunakan untuk hal-hal yang biasanya Anda lakukan di atas kompor, seperti merebus air.

"Awalnya hanya memasak untuk keluarga, tetapi kemudian turis asing mulai berdatangan ke kota, ingin melihat orang-orang yang memasak dengan matahari," kata Ibacache.

Sementara itu, Pusat Penelitian Energi Matahari Cile juga ingin membuat lebih banyak orang Cile memasak dengan matahari. Awal tahun ini, mereka membuat video tutorial sehingga siapa pun yang memiliki beberapa alat dasar bisa membuat oven surya sendiri di rumah.

Apa yang dimulai tiga dekade lalu oleh beberapa peternak kambing sederhana di Villaseca, kini telah menjadi tren yang berkembang di Cile utara. Namun, tidak akan ada orang yang menyebut ini sebagai makanan berkelanjutan. Bagi warga yang diberkati dengan kelebihan sinar matahari, memasak dengan cara ini, kata para koki lokal, hanyalah persoalan akal sehat. BBC/I-1