Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kewirausahaan Dorong SMK Ciptakan Produk

Foto : muhamad marup

Wakil Kepala Bidang Sarana dan Prasarana, SMK Unggulan Husada Banjarmasin, M. Farhansyah, memamerkan produk jamu karya siswa SMK Unggulan Husada, di sela acara Inabuyer 2024, di Jakarta, Minggu (19/5).

A   A   A   Pengaturan Font

Guru Mata Pelajaran Kewirausahaan itu menjelaskan, produk tersebut sudah dijual untuk skala lokal. Untuk memperluas pasar pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah termasuk mempercantik kemasan, mengurus izin, serta berkolaborasi dengan industri.

Farhan menambahkan, pihaknya juga mendorong siswa untuk berinovasi mengingat produk jamu identik dengan orang tua. Salah satu inovasi yang dilakukan adalah dengan mencampurkan jamu dengan berbagai minuman kekinian yang digemari anak muda.

"Kebetulan di Banjarbaru sudah namanya Kampung Pejabat dan situ ada kafe khusus jamu. Jadi semua penduduk yang suka jamu masuk kafe itu. Kita mencoba arahnya ke sana, jadi jambu bukan hanya dinikmati orang tua, tapi juga anak muda," katanya.

Meski belum memiliki izin, Farhan menjamin produk jamu SMK Unggulan Husada memiliki berbagai khasiat. Dia juga menjamin bahan-bahan yang digunakan higienis dan aman. "Dari segi keamanan, misalnya bahan-bahan yang ada itu herbal, tidak ada buat kimianya. Dari segi kehalalan juga karena bahan bakunya kan cuma bahan herbal, tidak ada bahan kimianya jadi halal," ucapnya.

Sementara itu, Siswa Kelas 12 Jurusan Kriya Kreatif Batik dan Tekstil, SMKN 58 Jakarta, Khaliza Zahriyatun Azzahra telah menghasilkan berbagai produk berupa batik cat tulis, tenun, sablon, dan lain sebagainya. Dengan adanya mata pelajaran kewirausahaan, Khaliza didorong untuk mampu memasarkan produknya. "Dari tugas menjahit saya membuat sarung bantal dijual sekitar 500 ribu per satu set," katanya.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top