Ketua MPR: Museum Rasulullah di Indonesia Jadi Ikon Penting Umat Islam

JAKARTA - Ketua MPR RI Ahmad Muzani mengatakan bahwa rencana pembangunan Museum Rasulullah di Indonesia menjadi ikon penting bagi umat Islam di Indonesia maupun dunia sebagai pusat penguatan nilai-nilai ajaran Rasulullah.

"Pembangunan Museum Rasulullah akan menjadi ikon penting, tidak hanya bagi umat Islam di Indonesia, tetapi juga dunia sebagai pusat pembelajaran dan penguatan nilai-nilai ajaran Nabi Muhammad SAW,” kata Muzani dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.

Pernyataan itu disampaikan Muzani saat bertemu Sekretaris Jenderal (Sekjen) Liga Muslim Dunia Mohammad Bin Abdulkarim Al-Issa di Mekkah, Arab Saudi, Sabtu (21/12).

Dia pun mengatakan bahwa rencana pembangunan Museum Rasulullah di Indonesia yang digagas oleh Liga Muslim Dunia dan Komjen Pol (Purn) Syafruddin Kambo itu telah mendapatkan dukungan dari Presiden Prabowo Subianto.

Untuk itu, dia menyampaikan apresiasi atas berbagai program Liga Muslim Dunia, termasuk rencana pembangunan Museum Rasulullah di Indonesia.

Dia juga berharap agar kerja sama dalam bidang pendidikan dengan Liga Muslim Dunia dapat diperluas, termasuk melalui pertukaran pelajar dan dukungan beasiswa.

Hal tersebut, kata dia, dalam rangka percepatan dan pertumbuhan sumber daya manusia (SDM) unggul di Indonesia, khususnya dalam menghadapi bonus demografi menuju Indonesia Emas 2045.

“Kami sangat berharap adanya kolaborasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan umat Islam di Indonesia sehingga dapat menghadapi tantangan global dengan SDM yang kompetitif,” ujarnya.

Dia lantas menuturkan bahwa kunjungannya tersebut akan menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan bilateral dan mendiskusikan langkah strategis dalam memajukan umat Islam di Indonesia maupun dunia.

Dia pun menyampaikan penghargaan atas peran Liga Muslim Dunia dalam mempromosikan perdamaian global dan menyebarkan nilai-nilai toleransi.

“Peran Liga Muslim Dunia sangat strategis, terutama dalam membangun jembatan perdamaian dan menyebarkan Islam yang damai, rahmatan lil alamin,” ucapnya.

Sementara itu, Al-Issa memuji Indonesia sebagai salah satu contoh baik negara yang sukses dalam menjaga keberagaman dan mempertahankan persatuan kebangsaan.

Dia juga menegaskan pentingnya kerja sama antara Liga Muslim Dunia dan Indonesia dalam mempromosikan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil alamin di tingkat global.

"Indonesia adalah contoh sukses bagaimana keberagaman dapat menjadi kekuatan untuk memelihara persatuan. Liga Muslim Dunia siap terus bekerja sama dengan Indonesia dalam berbagai bidang strategis,” ujar dia.

Dalam pertemuan yang berlangsung di kantor pusat Liga Muslim Dunia itu, Muzani bersama Al-Issa membahas berbagai isu strategis terkait dunia Islam, termasuk perdamaian, kemanusiaan, dan penguatan konsep Islam moderat atau wasatiyyat Islam.

Turut hadir dalam pertemuan itu, Wakil Ketua MPR Abcandra Akbar Supratman, anggota MPR RI Himmatul Aliyah, Konsul Jenderal (Konjen) RI Jeddah Yusron Ambari, hingga Sekretaris Jenderal (Sekjen) MPR RI Siti Fauziah.