Keterlaluan, Saat Korona Menggila di Jogja 3 Mahasiswa Ini Malah Jualan Ganja

YOGYAKARTA - Ini benar-benar kejadian yang tidak tahu diri. Bagaimana tidak, saat semua orang dipusingkan oleh virus korona yang makin menggila di Jogja, tiga mahasiswa ini malah memakai dan mengedarkan narkotika jenis ganja.

Tak pakai lama, Satresnarkoba Polresta Jogja langsung saja meringkus mereka, yaitu AP, 22, AM, 23 dan CY, 23. Dari ketiganya, polisi berhasil mengamankan barang bukti ganja dengan berat hampir dua kilogram (kg).

Kasatnarkoba Polresta Jogja, Kompol Andhyka Donny Hendrawan menjelaskan, AP ditangkap lebih dulu pada 8 Juni. Lalu kasus dikembangkan sehingga polisi kemudian menangkap AM dan CY. Tak main-main, dari keduanya polisi mendapat barang bukti ganja senilai 1,7 kg.

"Pengedar ini jaringan dari Sumatera. Biasanya mereka mengedarkan barang itu lewat sosial media maupun sistem Cash on Delivery (COD)," jelas Kompol Andhyka pada wartawan di Jogja, Selasa (29/6).

Dalam mengedarkan barang itu masing-masing memiliki perannya. AP merupakan pemasok dengan peran mengambil ganja dari kawasan Sumatera. Lalu kemudian diedarkan dalam jumlah yang lebih kecil setibanya di Jogjakarta oleh dua lainnya.