Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Keren, Peserta Miss Universe Bali Mengajar Anak-anak Buruh Bikin Kebab

Foto : ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari

Juara kedua ajang Miss Universe Tingkat Provinsi Bali Ni Kadek Natasha Lilian Ari Rudana berbagi ilmu memasak dengan anak-anak buruh suwun di Pasar Badung, Denpasar, Minggu (16/7/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

Denpasar - Keren, peserta ajang kontes kecantikan MissUniversedari Bali,Ni Kadek Natasha Lilian Ari Rudana, mengajari anak-anak buruhsuwunatau buruh angkut barang di Pasar Badung membikin kebab.

Di Denpasar, Minggu, juara kedua Miss Universe Bali yang akan mewakili Bali dalam kontes tingkat nasional tersebut berbagi ilmu memasak dengan20 anak usia lima sampai 16 tahun yang sehari-hari biasa membantu orang tua di pasar seusai sekolah.

Pelatihan memasak yang diadakan bekerja sama denganYayasan Kanaditya Anjani Dharma tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan keterampilan anak-anak buruhsuwundi Pasar Badung.

"Hari ini kita ada kegiatan masak kebab. Jadi tujuan kegiatan ini membangun kreativitas anak sekaligus bagaimana mereka bisa pakai di kehidupan nyata. Jadi setelah memasak mereka bisa jual, diaplikasikan," kata Natasha, yang berasal dari Ubud.

Natasha menyampaikan bahwa selain dilatih memasak, anak-anak juga diajari melakukan pengemasan serta menghitung nilai jual produk yang mereka buat.

"Mereka kebanyakan anak buruhsuwundan jualan tisu. Kita ajarkan (keterampilan) yang lain. Kalau pun tidak dijual, bisa dimakan sendiri," kata perempuan berusia 23 tahun itu.

"Kita juga mengajarkan untuk bersih, mencuci tangan dan selalu menggunakan sarung tangan supaya higienis," ia menambahkan.

Natashamengemukakan pentingnya akses terhadap pelayanan pendidikan dan pelatihan bagi semua anak, termasuk anak-anak buruhsuwun.

"Saya lihat banyak yang kurang tahu kenyataannya, anak-anak harus diberi kesempatan," kata Natasha, yang mulai 21 Juli 2023 akan menjalani karantina bagi peserta ajangMissUniversedi Jakarta.

"Bali terlihat seperti pulau surga, tapi banyak anak tidak merasakan surga itu. Kita lihat kenyataannya tidak secantik itu, dan kita bisa mendorong yang penting ada keinginan," katanya.

Anak buruhsuwunyang mengikuti pelatihan memasak yang diadakan oleh YayasanKanaditya Anjani Dharma bersama MissUniverse di antaranya Gede Suandita (15).

Siswa kelas 3 sekolah menengah pertama yang bekerja sebagai buruh kupas bawang itu pernah menekuni usaha jualan pisang cokelat pada usia 13 tahun.

"Pernah jualan pisang cokelat keliling pasar tiap sore. Itu bawa 15-20 bungkus dijual Rp2.000. Mulai jualan setelah dapat ilmu dari sini (pelatihan)," katanya.

Meski belum bisa memastikan apakah akan kembali berjualan karena kondisi pasar tidak seramai dulu, Gede senang bisa belajar memasak dan mendapat tambahan keterampilan yang suatu waktu bisa dimanfaatkan untuk membangun usaha.

Sementara itu, Pendiri Yayasan Kanaditya Anjani Dharma Debby Lukito Goeryardi menyampaikan bahwa yayasan bersamaMiss Universe Bali selanjutnya juga akan memberikan pelatihan membuat sabun kepada anak-anak difabel di Denpasar.

"Kami ada kegiatan nanti Selasa (18/7).Natasha akan mengajar membuatskincareuntuk anak-anak di pusat pelayanan disabilitas. Kami bersifat inklusif, jadi mereka punya kesempatan untuk belajar. Nanti diarahkan, siapa tahu bisa kerja atau produk-produknya bisa dijual," katanya.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top