Kepada Nakes TNI yang Sedang Berperang Lawan Covid-19, Panglima TNI Berpesan Begini

JAKARTA - Dalam beberapa pekan terakhir ini, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto benar-benar sibuk. Silih berganti ia mendatangi tempat-tempat yang dijadikan pelaksanaan vaksinasi.

Pada hari Kamis (1/7) misalnya, Panglima mendatangi Kawasan Berikat Nusantara (KBN) di Cakung Cilincing, Jakarta Timur. Panglima datang bersama dengan Menkes RI Ir. Budi Gunadi Sadikin dan Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito.

Mengutip keterangan tertulis Puspen TNI yang diterima Koran Jakarta, Jumat (2/7), di KBN Cakung, Panglima sempat berdialog dengan Tenaga Kesehatan (Nakes) Siswa Dikma Pa PK dan Susgakes TNI 2021 yang sedang melakukan vaksinasi di sana.

Kepada para Nakes Siswa Dikma Pa PK TNI, orang nomor satu di TNI ini berpesan agar selalu melayani masyarakat dengan baik. Melayani dengan ketulusan hati. Dan harus tersenyum walaupun menggunakan masker.

Pesan lainnya, Hadi juga meminta para Siswa Dikma Pa PK dan Susgakes TNI 2021 yang turut membantu serbuan vaksinasi seperti yang diinstruksikan Presiden RI Joko Widodo agar all out dalam melaksanakan tugas. Serbuan vaksin ini sangat penting agar herd immunity segera terbentuk. Sehingga bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Di KBN Cakung, Marsekal Hadi juga sempat berbincang dengan salah satu warga yang ikut dalam program vaksinasi. Ia pun mengingatkan, bahwa jika sudah divaksin bukan berarti kebal.

"Harus tetap membangun kesadaran dalam diri sendiri untuk mematuhi disiplin Protokol Kesehatan. Jangan khawatir TNI akan terus memberikan vaksinasi bagi masyarakat," ujarnya.

Pak Ali, salah satu perwakilan masyarakat pun langsung merespon. Ia mengucapkan terima kasih kepada TNI yang telah peduli untuk terus melakukan serbuan vaksinasi bagi masyarakat.

Sebagai tambahan informasi, vaksinasi di KBN Cakung pada hari Kamis ditargetkan bisa memvaksin 3.500 orang. Nakes vaksinator dari TNI yang dilibatkan sebanyak 40 prajurit. Kemudian vaksinator Puskesmas Cilincing sebanyak 50 personel. Vaksinator dari Komatsu 20 personel dan vaksinator dari RSU KBN 6 personel.